Mamuju (ANTARA Sulbar) - Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Sulawesi Barat Dr. H. Suhardi Duka, menegaskan dalam menghadapi Pemilihan Umum calon anggota legislatif tahun 2014 dirinya telah siap untuk menang dan juga siap untuk menghadapi kekalahan.

Hal ini disampaikan Bupati Mamuju sesaat setelah dirinya bersama keluarganya menyalurkan hak pilihnya di TPS 17 Anjoro pitu kelurahan Rimuku, Mamuju, Rabu

Suhardi duka yang juga bupati Mamuju dua periode ini menyampaikan, ketua partai politik tentu masing-masing telah menciptakan strategi dalam menghadapi Pemilu, baik berupa konsolidasi maupun dengan melakukan kampanye untuk menanamkan kepercayaan kepada publik.

Namun demikian, batasan mereka hanya sampai disitu, sedangkan hak untuk melakukan eksekusi dengan memilih calon atau partai yang akan dipilih adalah sepenuhnya hak masyarakat yang tidak dapat di intervensi oleh siapa pun.

"Suara rakyat adalah suara Tuhan. Jadi, mengingkari hasil pemilu yang jujur dan adil itu sama saja mengingkari takdir Tuhan," kata pria yang akrab disebut SDK.

Dia menyatakan, sepanjang itu jujur dan adil maka ia siap menerima apapun hasil dari Pemilu 2014.

Dalam pesta demokrasi kata SDK, maka sudah barang tentu selalu menyisipkan harapan terciptanya perubahan apalagi dalam Pemilu selalu menciptakan resesi ataupun suksesi kepemimpinan nasional.

Karena itu kata dia, salah satu pembangunan politik yang paling penting adalah dengan menjalankan Pemilu secara demokratis, jujur dan adil.

Terkait hasil Pemilihan Umum kata SDK, pelaksanaan Pemilu yang digelar serentak diseluruh tanah air tersebut dapat melahirkan anggota-anggota legislatif yang mempunyai visi dan idealisme yang tinggi untuk bersama-sama mengawal pembangunan daerah.

"Sampai hari ini Proses Pemilu memang tidak jarang dapat menciptakan perbedaan, namun setelah itu kita berharap agar perbedaan itu tidak justru merusak hubungan kekeluargaan, hubungan pertemanan maupun hubungan sosial kemasyarakatan lainnya karena dalam pesta demokrasi sebuah perbedaan adalah hal yang lumrah dan hal biasa terjadi,"terang Bupati. Agus Setiawan

Pewarta : Aco Ahmad
Editor :
Copyright © ANTARA 2024