Makassar (ANTARA Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo didampingi Kapolda Sulsel Irjen Pol Burhanuddin Andi melakukan pemantauan pelaksanaan ujian nasional (UN) di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Makassar beserta sekolah lainnya.
"Kita berharap pada pelaksanaan UN tahun ini, tingkat kelulusan siswa-siswi di Sulsel lebih baik lagi dari tahun sebelumnya dengan indeks prestasi yang tinggi," ujarnya di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan, hingga hari kedua pelaksanaan UN ini, belum ada laporan dari daerah mengenai masalah-masalah terkait UN dan diharapkan hingga berakhirnya ujian akan tetap seperti itu.
Terkait dengan pelaksanaan UN tahun ini, Gubernur Sulsel mengatakan, tahapan- tahapan beserta pengkondisian, persiapan pelaksanaan UN berjalan sesuai harapan.
"Insya Allah, semoga sesi tahapan pertama berjalan lancar, dan dalam tiga hari ini pelaksanannya juga akan tetap lancar," kata dia
Lebih lanjut, dia berharap pada pelaksanaan UN kali ini tidak ada sesuatu hal signifikan yang dapat menganggu konsentrasi para siswa karena konsentrasi tinggi dibutuhkan dalam menjawab soal-soal ujian.
"Kita terus pantau pelaksanaan UN, jangan sampai ada joki ataupun kebocoran soal. Harapan kita pelaksanaan UN di Sulsel tetap berjalan baik seperti tahun-tahun sebelumnya," jelasnya.
Ditanya terkait permasalahan yang ditemui di beberapa sekolah, seperti tertukarnya naskah SMKN 1 Makassar ke SMKN 1 Sulsel, dan naskah yang kurang di MAN 2 Model Makassar, dirinya beranggapan, hal tersebut pasti akan terjadi.
Karena menurutnya, menggelar ujian nasional secara serentak di seluruh Indonesia serta khususnya di Sulsel itu bukanlah perkara yang muda, namun semuanya itu sudah terantisipasi degan cepat.
"Namanya juga pekerjaan manusia, pasti ada kekurangan. Kita selalu dorong agar semuanya bisa terantisipasi. Yang jelas sekarang sudah jalan dengan baik," tuturnya
Ditempat berbeda, Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Abdullah Jabbar menjelaskan, pertukaran terjadi lantaran SMK 1 Makassar mengambil naskah SMK 1 Sulsel. Namun, setelah mengetahui hal tersebut, pengawas dan panitia langsung membawa naskah ke SMK 1 Sulsel.
"Alhamdulillah, sampai hari kedua pelaksanaan UN ini semua berjalan lancar termasuk penyediaan naskah ujian juga sudah diantisipasi. Hanya saja, terjadi sedikit kekeliruan karena adanya soal yang tertukar," ucapnya. Agus Setiawan
"Kita berharap pada pelaksanaan UN tahun ini, tingkat kelulusan siswa-siswi di Sulsel lebih baik lagi dari tahun sebelumnya dengan indeks prestasi yang tinggi," ujarnya di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan, hingga hari kedua pelaksanaan UN ini, belum ada laporan dari daerah mengenai masalah-masalah terkait UN dan diharapkan hingga berakhirnya ujian akan tetap seperti itu.
Terkait dengan pelaksanaan UN tahun ini, Gubernur Sulsel mengatakan, tahapan- tahapan beserta pengkondisian, persiapan pelaksanaan UN berjalan sesuai harapan.
"Insya Allah, semoga sesi tahapan pertama berjalan lancar, dan dalam tiga hari ini pelaksanannya juga akan tetap lancar," kata dia
Lebih lanjut, dia berharap pada pelaksanaan UN kali ini tidak ada sesuatu hal signifikan yang dapat menganggu konsentrasi para siswa karena konsentrasi tinggi dibutuhkan dalam menjawab soal-soal ujian.
"Kita terus pantau pelaksanaan UN, jangan sampai ada joki ataupun kebocoran soal. Harapan kita pelaksanaan UN di Sulsel tetap berjalan baik seperti tahun-tahun sebelumnya," jelasnya.
Ditanya terkait permasalahan yang ditemui di beberapa sekolah, seperti tertukarnya naskah SMKN 1 Makassar ke SMKN 1 Sulsel, dan naskah yang kurang di MAN 2 Model Makassar, dirinya beranggapan, hal tersebut pasti akan terjadi.
Karena menurutnya, menggelar ujian nasional secara serentak di seluruh Indonesia serta khususnya di Sulsel itu bukanlah perkara yang muda, namun semuanya itu sudah terantisipasi degan cepat.
"Namanya juga pekerjaan manusia, pasti ada kekurangan. Kita selalu dorong agar semuanya bisa terantisipasi. Yang jelas sekarang sudah jalan dengan baik," tuturnya
Ditempat berbeda, Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Abdullah Jabbar menjelaskan, pertukaran terjadi lantaran SMK 1 Makassar mengambil naskah SMK 1 Sulsel. Namun, setelah mengetahui hal tersebut, pengawas dan panitia langsung membawa naskah ke SMK 1 Sulsel.
"Alhamdulillah, sampai hari kedua pelaksanaan UN ini semua berjalan lancar termasuk penyediaan naskah ujian juga sudah diantisipasi. Hanya saja, terjadi sedikit kekeliruan karena adanya soal yang tertukar," ucapnya. Agus Setiawan