Mamuju (ANTARA Sulbar) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Sulawesi Barat, turut mengklaim sebagai partai pemenang Pemilihan Legislatif (Pileg) 9 April 2014.
"Hasil perolehan suara partai politik di Sulbar masih dalam tahap rekapitulasi. Namun demikian, kami pun yakin keluar sebagai pemenangnya," kata Ketua DPD Golkar Sulbar, H Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Jumat.
Menurut dia, berdasarkan data yang ada maka partai Golkar di enam kabupaten mampu merebut kursi di setiap Dapil.
"Kami belum bisa merilis perolehan suara maupun jumlah kursi yang telah kami peroleh. Datanya belum kita ketahui, kan masih rekap di tingkat kecamatan, nanti baru bisa kita tau kalau KPU sudah umumkan, tetapi kita optimistis Golkar Masih menjadi pemenang di Sulbar," jelas Anwar.
Anwar yang juga Gubernur Sulbar dua periode ini mengatakan, kalah menang dalam persoalan politik adalah hal yang biasa, namun harus menang dengn cara-cara yang terhormat.
"Yang pastinya, kita tunggu hasil di KPU. Persoalan kalah menang dalam dunia politik itu hal yang biasa," ujarnya.
Anwar juga belum berniat melakukan evaluasi terhadap kinerja ketua DPD Golkar kabupaten yang di sinyalir tidak bekerja dengan baik.
"Apanya yang mau dievaluasi, hasilnya kan belum ada dan kami pun masih yakin Partai Golkarlah yang keluar sebagai jawara," tuturnya.
Ia hanya berharap, agar peserta pemilu tidak mengganggu penyelenggara dalam bekerja, khususnya dalam tahapan rekapitulasi dan penetapan hasil pemilu nanti.
"Saya minta kepada peserta pemilu tidak mengganggu penyelenggara dalam bekerja, biar KPU dan Bawaslu bekerja. Ada pun pelanggaran pemilu yang muncul biar KPU dan Bawaslu yang selesaikan," ucap Anwar. FC Kuen
"Hasil perolehan suara partai politik di Sulbar masih dalam tahap rekapitulasi. Namun demikian, kami pun yakin keluar sebagai pemenangnya," kata Ketua DPD Golkar Sulbar, H Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Jumat.
Menurut dia, berdasarkan data yang ada maka partai Golkar di enam kabupaten mampu merebut kursi di setiap Dapil.
"Kami belum bisa merilis perolehan suara maupun jumlah kursi yang telah kami peroleh. Datanya belum kita ketahui, kan masih rekap di tingkat kecamatan, nanti baru bisa kita tau kalau KPU sudah umumkan, tetapi kita optimistis Golkar Masih menjadi pemenang di Sulbar," jelas Anwar.
Anwar yang juga Gubernur Sulbar dua periode ini mengatakan, kalah menang dalam persoalan politik adalah hal yang biasa, namun harus menang dengn cara-cara yang terhormat.
"Yang pastinya, kita tunggu hasil di KPU. Persoalan kalah menang dalam dunia politik itu hal yang biasa," ujarnya.
Anwar juga belum berniat melakukan evaluasi terhadap kinerja ketua DPD Golkar kabupaten yang di sinyalir tidak bekerja dengan baik.
"Apanya yang mau dievaluasi, hasilnya kan belum ada dan kami pun masih yakin Partai Golkarlah yang keluar sebagai jawara," tuturnya.
Ia hanya berharap, agar peserta pemilu tidak mengganggu penyelenggara dalam bekerja, khususnya dalam tahapan rekapitulasi dan penetapan hasil pemilu nanti.
"Saya minta kepada peserta pemilu tidak mengganggu penyelenggara dalam bekerja, biar KPU dan Bawaslu bekerja. Ada pun pelanggaran pemilu yang muncul biar KPU dan Bawaslu yang selesaikan," ucap Anwar. FC Kuen