Makassar (ANTARA Sulsel) - Puluhan Massa Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Pinrang mendesak Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto mencopot jabatan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Pinrang, Sulsel Ahmad Ngaru.

"Ketua DPC Partai Gerindra dituding pilih kasih dalam memberikan rekapan C1 hasil perhitungan suara. Rekapan C1 terkesan disembunyikan dan hanya diberikan kepada caleg-caleg tertentu, tidak secara menyeluruh, padahal rekapan itu milik partai," kata Korlap massa Irfan menanggapi desakan massa, Selasa.

Berkaitan dengan hal itu, lanjut dia, pihaknya menyediaan saksi-saksi di Partai Gerindra di sejumlah TPS. Itu pula yang menjadi alasan massar mendesak Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk memberhentikan ketua DPC Gerindra Kabupaten Pinrang.

Sementara Caleg Partai Gerindra Daerah Pemilihan Pinrang II Anwar Sandre

mendesak Pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pinrang untuk melakukan perhitungan ulang di lima kecamatan masing masing Kecamatan Cempa (Dapil II), Duampanua (Dapil I) dan Dapil III meliputi Kecamatan Paleteang, Wattang Sawitto dan Kecamatan Tiroang.

"Ada indikasi kecurangan yang terjadi di sejumlah TPS itu," ujarnya.

Dia mengatakan, rekapitulasi hasil perhitungan suara (C1) di beberapa TPS, tidak ditandatangani oleh petugas KPPS dan saksi parpol yang hadir, karena perhitungan suara itu dilakukan hingga larut malam, sehingga indikasi kecurangan bisa saja terjadi.

Anwar pada pemilihan calon legislator 9 April lalu sebagai caleg nomor urut 8 Partai Gerindra di daerah pemilihan Pinrang II dengan jumlah perolehan 2.173 suara.

Dia mengatakan, pihaknya tidak mempermasalahkan kekalahannya pada pemilihan calon legislator 9 April lalu, selama dilakukan secara jujur dan adil.

Berkaitan dengan hal tersebut, dia mewanti-wanti akan menurunkan massa yang lebih besar lagi pada tanggal 24 April mendatang, jika jawaban terkait surat permintaan perhitungan suara di sejumlah kecamatan tidak diindahkan oleh pihak KPU Pinrang.

Staf Komisi Pemilihan Umum Pinrang Andi Irwan mengatakan, para komisioner KPU tengah berada di Makassar untuk melakukan rekapitulasi perhitungan suara di tingkat provinsi.

Dia mengaku telah berkomunikasi dengan Ketua KPU Pinrang Mansyur Hendrik dan menyatakan kesediaannya untuk membalas surat permintaan perhitungan yang dimasukan oleh para massa Partai Gerindra.

"Menurut Pak Mansyur, balasan surat permintaan perhitungan suara ulang akan dibalas setelah para Komisioner KPU menggelar Rapat pleno untuk membahas masalah ini," katanya. Agus Setiawan

Pewarta : Suriani Mappong
Editor :
Copyright © ANTARA 2024