Makassar (ANTARA Sulsel) - PT Mamuang yang merupakan perusahaan perkebunan kelapa sawit anak perusahaan PT Astra Agro Lestari Tbk akan membina delapan posyandu di Dusun Kabuyu, Mamuju Utara, Provinsi Sulawesi Barat.
Menurut Community Development Officer (CDO) PT Mamuang, Budi Sulistyo di Mamuju, Rabu, salah satu ide pendirian posyandu baru ini adalah karena sulitnya mengajak masyarakat datang ke Posyandu dengan alasan jarak yang jauh dari rumah.
Dia mengatakan posyandu baru ini nantinya akan dekat dengan rumah warga sehingga diharapkan partisipasi masyarakat Kabuyu meningkat. Dampak selanjutnya setelah partisipasi meningkat adalah untuk menurunkan angka kematian ibu dan balita.
Budi mengatakan pihaknya baru mengadakan pertemuan dengan warga yang dihadiri oleh kepala desa Martasari, kepala dusun dan warga Kabuyu.
Pada pertemuan tersebut disepakati bahwa sarana baru ini akan diberi nama Posyandu Sadewa. Saat yang sama juga dipilih lima kader posyandu dari dusun tersebut. Pelaksanaan kegiatan posyandu akan dilakukan setiap tanggal lima.
Dia mengatakan kontribusi perusahaan dalam program revitalisasi posyandu ini berupa pemberian makanan tambahan (PMT), insentif kader, serta bantuan dan sarana serta prasarana posyandu.
Dalam pelaksanaan posyandu juga melibatkan bidan atau mantri dari perusahaan untuk hadir dalam setiap kegiatan posyandu.
Kepala Desa Martasari, I Wayan Sucana menyampaikan terima kasih kepada PT Mamuang atas bantuannya dalam pembentukan posyandu ini.
"Saat ini sudah ada empat posyandu di Desa Martasari yang dibina PT Mamuang," katanya.
Ucapan senada disampaikan oleh Seki, warga Dusun Kabuyu, Mamuju Utara.
"Terima kasih kepada PT Mamuang. Semoga tidak ada lagi anak-anak kami yang kurus-kurus," ujarnya. T Susilo
Menurut Community Development Officer (CDO) PT Mamuang, Budi Sulistyo di Mamuju, Rabu, salah satu ide pendirian posyandu baru ini adalah karena sulitnya mengajak masyarakat datang ke Posyandu dengan alasan jarak yang jauh dari rumah.
Dia mengatakan posyandu baru ini nantinya akan dekat dengan rumah warga sehingga diharapkan partisipasi masyarakat Kabuyu meningkat. Dampak selanjutnya setelah partisipasi meningkat adalah untuk menurunkan angka kematian ibu dan balita.
Budi mengatakan pihaknya baru mengadakan pertemuan dengan warga yang dihadiri oleh kepala desa Martasari, kepala dusun dan warga Kabuyu.
Pada pertemuan tersebut disepakati bahwa sarana baru ini akan diberi nama Posyandu Sadewa. Saat yang sama juga dipilih lima kader posyandu dari dusun tersebut. Pelaksanaan kegiatan posyandu akan dilakukan setiap tanggal lima.
Dia mengatakan kontribusi perusahaan dalam program revitalisasi posyandu ini berupa pemberian makanan tambahan (PMT), insentif kader, serta bantuan dan sarana serta prasarana posyandu.
Dalam pelaksanaan posyandu juga melibatkan bidan atau mantri dari perusahaan untuk hadir dalam setiap kegiatan posyandu.
Kepala Desa Martasari, I Wayan Sucana menyampaikan terima kasih kepada PT Mamuang atas bantuannya dalam pembentukan posyandu ini.
"Saat ini sudah ada empat posyandu di Desa Martasari yang dibina PT Mamuang," katanya.
Ucapan senada disampaikan oleh Seki, warga Dusun Kabuyu, Mamuju Utara.
"Terima kasih kepada PT Mamuang. Semoga tidak ada lagi anak-anak kami yang kurus-kurus," ujarnya. T Susilo