Makassar (ANTARA Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo membantah jika dirinya menjadi ketua tim pemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Radjasa untuk wilayah Sulsel.

"Partai Golkar adalah partai besar yang sudah menghadapi banyak dinamika politik dan partai ini sudah terbiasa serta dewasa menghadapi kondisi apapun termasuk pada pilpres 2014 ini," ujarnya di Gedung Golkar Sulsel, Jumat.

Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan itu menyebutkan jika ketua tim pemenangan untuk Prabowo-Hatta ada ditangan kader Partai Gerindra sebagai partai pengusung serta Partai Amanat Nasional (PAN) yang sebagai wakil ketuanya.

Sedangkan untuk kader dari partai koalisi pengusung Prabowo-Hatta hanya menjadi anggota tim pemenangan yang siap membantu pemenangan itu di wilayah Sulsel.

"Di Partai Golkar itu ada `rule`, ada aturan dan etika yang harus diikuti oleh semua kader. Masih ada pengurus pusat, kita hanya pengurus daerah saja dan kalau pusat memutuskan, pasti daerah mengikuti karena memang begitulah aturannya," katanya.

Meski diakuinya, sebagai kader Golkar dirinya akan mengamankan kebijakan partai yang mengusung Prabowo-Hatta pada Pilpres 2014. Namun untuk ditugaskan sebagai ketua tim pemenangan, dirinya secara tegas menampiknya.

"Biarlah diurus sama yang lain. Sekarang kan tim sudah bekerja. Biar saya konsentrasi urus rakyat," katanya.

Selama ini, Syahrul memang tidak bisa menyembunyikan kegalauannya, setelah kader Golkar dari Sulsel Jusuf Kalla justru diusung partai lain, poros yang berseberangan dengan Golkar.

Di satu sisi, dia sangat berharap akan adanya tokoh Sulsel yang memimpin bangsa Indonesia, namun di sisi lain dia juga harus tunduk pada perintah partai.

Selain itu, sebagai bentuk keseriusannya dalam mengamankan pasangan Prabowo-Hatta itu, dirinya bersama petinggi Golkar Sulsel juga melakukan rapat koordinasi membahas pemenangan paket tersebut di Gedung Golkar Sulsel. Agus Setiawan

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024