Mamuju (ANTARA Sulbar) - Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat telah menyiapkan anggaran pembangunan desa dengan jumlah dana masing-masing Rp250 juta/desa.

"Di Mateng kita telah mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan 54 desa/lurah pada lima kecamatan yang ada di daerahnya. Masing-masing desa telah diplot anggaran sebesar Rp250 juta,"kata Bupati Mamuju Tengah Dr.Junda Maulana di Mamuju, Minggu.

Alokasi anggaran tersebut merupakan upaya pemkab Mateng dalam menjalankan program Bangun Desaku setelah daerah ini resmi menjadi Daerah Otonom Baru (DOB) di tahun 2013.

"Ini salah satu program unggulan pembangunan yang dilakukan oleh Pemkab Mateng di tahun 2014. Dana itu diharapkan bisa mempercepat laju pembangunan di masing-masing desa yang ada di Mateng,"jelasnya.

Junda mengatakan, sebagai daerah yang baru dengan jumlah penduduk sebanyak 112.085 jiwa, maka beragam permasalahan yang dihadapi cukup kompleks, terutama menyangkut tingkat perkembangan wilayah-wilayah yang masih terbelakang.

"Kita berharap agar masyarakat desa bersama pemerintah desa dapat menjalankan seluruh program yang dianggap prioritas pada masing-masing desa," harapnya.

Program pembangunan desa kata Junda, juga dimaksudkan untuk menyiapkan Pemerintah Desa dalam menghadapi efektifnya pemberlakuan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

Dimana kata mantan Kepala Bappeda Mamuju ini menyampaikan, setiap desa akan mengelola dana dari pemerintah dalam jumlah yang cukup besar.

"Sebentar lagi penerapan Undang-undang Desa akan memberikan kewenangan bagi Pemerintah Desa dalam mengelola anggaran yang cukup besar. Makanya, dengan anggaran ini, juga memberikan kesempatan bagi Pemdes se Mamuju Tengah untuk menghadapi efektifitas undang-undang itu," jelasnya.

Karena itu kata dia, agar anggaran yang akan disalurkan bagi setiap Desa dapat dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan dan keperluan mendasar dari setiap wilayah desa.

"Kita tentu berharap, agar anggaran itu tidak disia-siakan. Semoga dapat dimaksimalkan sesuai dengan kebutuhan prioritas setiap wilayah desa, sebab daerah ini masih dalam tahap perkembangan. Makanya, harus di optimalkan agar seluruh desa di daerah Mateng dapat lebih maju dan berkembang," kata Junda. M Yusuf

Pewarta : Aco Ahmad
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024