Mamuju (ANTARA Sulbar) - Bupati Kabupaten Mamuju Utara, Sulawesi Barat, H. Agus Ambo Djiwa mengatakan dirinya belum serius untuk memikirkan persiapan menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang tinggal setahun kedepan.

"Masih lama, masih satu tahun lagi. Saat ini, saya dengan wakil bupati sekarang Pak Haji Saal masih fokus untuk mengurusi pemerintahan hingga akhir periode kami bulan Oktober tahun 2015," kata Agus di Mamuju, Jumat.

Demikian pula juga belum menentukan siapa bakal calon wakil bupati yang akan mendampinginya pada periode kedua jabatannya.

Menurut Agus yang juga ketua DPD PDI-P Sulbar menyatakan, penentuannya akan ditetapkan setelah melalui survei yang akan dilakukan oleh partai pengusung utama yaitu PDI-P.

Meski masih setahun, tapi tekanan teman-teman yang ada di gerbong PDIP kelihatannya sudah mulai mempersiapkan untuk menghadapi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Matra periode 2015-2020.

"Saya maju kembali atau tidak, semuanya tergantung masyarakat dan partai. Jika masyarakat Mamuju Utara masih menginginkan saya untuk menjadi pemimpin mereka, maka tentu saja saya siap. Demikian pula partai saya, jika PDIP masih mengusung saya, maka sebagai kader saya harus siap," ujar Agus.

Sejumlah nama telah digadang-gadang untuk menjadi wakil Agus di periode keduanya seperti Muzawir Azis Isham dari Partai Demokrat, Marigun Rasyid dari Partai Golkar, HM Thamrin Endeng dari Partai Golkar, Ismail Abdullah yang merupakan putra mantan Bupati Matra Abdullah Rasyid, juga wakil bupati saat ini Muhamma Saal, dan sejumlah nama lainnya.

"Semuanya harus melalui survei. Saya juga masih harus disurvei. Tapi, saya dengar untuk posisi calon wakil bupati, survei tertinggi masih ditempati oleh wakil bupati sekarang," ungkap mantan Ketua Komite Aksi Pembentukan Kabupaten Mamuju Utara ini.

Terpisah, Sekretaris Partai Golkar Sulbar H Hamzah Hapati Hasan, berharap ada kader Golkar yang ikut menjadi konstestan dalam pemilihan Bupati Matra tahun 2015 nanti.

"Sudah menjadi tradisi kami di Golkar untuk penentuan kepala daerah harus melalui mekanisme survei. Untuk Pilkada Matra, tentu saja kami akan melakukan survei. Yang disurvei berasal dari berbagai latar belakang, baik kader maupun nonkader. Tapi, kami berharap jika ada kader kami yang ikut berkompetisi baik sebagai calon bupati maupun calon wakil bupati," kata Ketua DPRD Sulbar ini.

Kader Golkar yang dianggap bisa berkompetisi di pilkada di antaranya Yaumil RM, Thamring Endeng, dan Marigun Rasyid. Ketiganya punya pengaruh dan memiliki basis massa di Matra. Agus Setiawan

Pewarta : Aco Ahmad
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024