Mamuju (ANTARA) - Kodim 1427 Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), melakukan pengawasan aliran kepercayaan dan keagamaan dalam masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban di daerah itu

Kepala Seksi Teritorial Kodim 1427 Kabupaten Pasangkayu, Kapten Infanteri Ismail, di Mamuju, Jumat, mengatakan, selain mengawasi aliran kepercayaan dan keagamaan dalam masyarakat serta Kodim Pasangkayu juga melakukan dialog serta evaluasi dan pemantauan bersama sejumlah tokoh agama dalam rangka memaksimalkan pengawasan tersebut.

Menurut dia, dalam pengawasan perkembangan aliran kepercayaan dan agama tersebut diperlukan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat dalam mengawasi.

Ia menyampaikan di Kabupaten Pasangkayu terdapat enam agama resmi dan satu aliran kepercayaan yang diakui secara hukum, yaitu Persatuan Warga Sapta Dharma (PERSADA).

"Kolaborasi lintas sektor sangat penting untuk mencegah penyimpangan yang dapat mengganggu kerukunan umat beragama terhadap aliran kepercayaan," ujarnya.

Menurut dia, Kodim Pasangkayu berkomitmen untuk mendukung pengawasan aliran kepercayaan dan agama agar berjalan sesuai dengan norma hukum di negara ini.

"Kami siap bekerja sama dengan pihak Kejaksaan, Polri, tokoh agama, dan masyarakat guna memastikan stabilitas keamanan di wilayah Pasangkayu, sebagai aparat komando teritorial, terkait adanya aliran kepercayaan dan keagamaan tersebut," katanya.

Ia mengatakan langka preventif dan represif dalam menangani penyimpangan kepercayaan akan dilakukan, selain itu juga dilaksanakan pendidikan dan sosialisasi di tingkat sekolah serta masyarakat dipandang krusial untuk meningkatkan kesadaran tentang potensi ancaman dari aliran kepercayaan yang menyimpang.

Ia berharap agar sinergi antarinstansi pemerintah di Kabupaten Pasangkayu diperkuat untuk membangun kerukunan umat beragama agar dapat terjaga dengan baik.

"Melalui kerja sama yang solid dan komunikasi yang efektif, potensi konflik akibat perbedaan keyakinan dapat diantisipasi sejak dini, menjadikan wilayah Pasangkayu tetap aman dan harmonis," katanya.
 

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024