Makassar (ANTARA Sulsel) - Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VII wilayah Sulawesi menjamin keamanan pasokan BBM dan LPG menjelang hari raya Idul Fitri 2014.

"Menjelang Idul Fitri kebutuhan BBM dan LPG diprediksi naik, untuk wilayah Sulawesi khusus premium konsumsi diperkirakan akan naik hingga 51 persen, untuk itu Pertamina telah melakukan berbagai upaya antisipasi untuk mengamankan pasokan bahan bakar tersebut," kata General Manager Pertamina MOR VII Budi Setio Hartono di Makassar, Kamis.

Langkah antisipasi tersebut, menurut Budi dilakukan salah satunya melalui pembentukan posko Satgas BBM, LPG dan Avtur di Kantor Pusat dan seluruh kantor Region Pertamina.

"Posko Satgas telah kami aktifkan sejak 12 Juli lalu, dan akan terus kami lakukan hingga 12 Agustus mendatang," kata Budi.

Menurut Budi, Pertamina juga telah melakukan penambahan dan monitoring stok BBM dan Avtur di seluruh Terminal BBM (TBBM), dan Depo Pengisian Pesawat Udara (DPPU) dan stok Built Up di SPBU dan SPPBE.

"Monitoring kami lakukan untuk memantau stok di SPBU, sehingga tidak terjadi kekosongan BBM, Gas, dan Elpiji," katanya.

Selain itu, Pertamina juga mengoperasikan TBBM dan Terminal LPG selama 24 jam, termasuk SPBU khususnya di jalur mudik dan wisata mulai H-15 hingga H+15.

"Kami menyediakan layanan 24 jam tersebut untuk mendukung aktivitas mudik masyarakat, sedangkan untuk mengantisipasi jalur rawan macet total, kami menyiapkan mobil tangki BBM dan LPG dalam kondisi `stand by` di SPBU dan SPPBE," pungkasnya. Biqwanto

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor :
Copyright © ANTARA 2024