Jakarta (ANTARA) - DPR RI meminta pemerintah untuk mendukung temuan alat Nikuba yang merupakan akronim dari "Niku Bayu" atau Ini Air yang diklaim bisa mengubah air menjadi bahan bakar.
"Pemerintah harus tanggap dan pro aktif merangkul serta mendukung pengembangan kemampuan dan inovasi anak bangsa agar memotivasi lahirnya karya-karya luar biasa dari putra-putri Indonesia," kata Anggota Komisi VII DPR RI Abdul Kadir Karding di Jakarta, Kamis.
Karding mengatakan berbagai terobosan inovasi dapat berdampak terhadap kemajuan teknologi di Indonesia, sehingga negara seharusnya memberikan apresiasi.
Menurutnya, kepedulian dan dukungan yang diberikan pemerintah bisa memperluas kesempatan riset dan pengembangan inovasi sebagai modal pembangunan bagi Indonesia pada masa depan.
"Temuan Nikuba cukup membanggakan. Jika bisa disempurnakan dengan dukungan pemerintah, bukan tidak mungkin inovasi itu membuat kita terbebas dari bahan bakar fosil yang jumlahnya terus berkurang setiap tahun," ujarnya.
Anggota Komisi VII DPR RI lainnya bernama Mulyanto meminta Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk memfasilitasi dan melakukan uji kinerja terhadap alat Nikuba tersebut.
Dia mengungkapkan bila alat itu terbukti secara ilmiah dapat menguntungkan posisi Indonesia, sehingga bisa dikomersialisasikan dalam skala industri.
"Jangan sampai terkesan inovasi anak bangsa tidak dihargai di negeri sendiri. Padahal negara lain malah menghargainya," kata Mulyanto.
Sebelumnya alat Nikuba berhasil ditemukan oleh Aryanto Misel pada tahun 2019. Alat temuannya itu mampu memisahkan air menjadi hidrogen dan oksigen menggunakan elektrolisis.
Dari hasil percobaan tersebut, Aryanto kemudian menciptakan alat Nikuba berbasis hidrogen yang dapat mengubah air menjadi bahan bakar kendaraan, sehingga tidak lagi menggunakan bahan bakar fosil atau bensin untuk kendaraan bermotor.
Teknologi revolusioner itu merupakan sistem penggerak inovatif yang menggabungkan tenaga listrik dengan mesin pembakaran dalam, serta menghasilkan energi dengan emisi yang rendah.
Temuan dari Aryanto Misel tentang inovasi bahan bakar tersebut telah digunakan oleh para personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) TNI dari Komando Resor 063 Sunan Jati Cirebon dan Komando Daerah Militer III Siliwangi Bandung di Jawa Barat.
Pada pertengahan Juni 2023 Aryanto mengunjungi Milan, Italia. Dia mendapat kesempatan untuk mempresentasikan alat Nikuba kepada beberapa pabrikan otomotif di negara tersebut.
Berita Terkait
Wasekjen: Sikap PDIP soal koalisi atau oposisi akan dibahas pada Rakernas 26 Mei
Sabtu, 27 April 2024 19:59 Wib
Anies menghormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran
Sabtu, 27 April 2024 19:51 Wib
KPU konsolidasikan persiapan PHPU Pileg 2024
Jumat, 26 April 2024 15:27 Wib
Kemenkumham Sulsel terima kunjungan tim BPIP RI bahas evaluasi pajak NKB
Rabu, 24 April 2024 16:44 Wib
Ganjar mengaku akan hadiri penetapan pemenang pilpres bila dapat undangan
Rabu, 24 April 2024 13:16 Wib
Hasyim: Penetapan paslon terpilih Prabowo-Gibran sesuai Keputusan KPU 504/2024
Rabu, 24 April 2024 12:51 Wib
KPU RI menetapkan Prabowo-Gibran jadi presiden-wapres terpilih Pilpres 2024
Rabu, 24 April 2024 12:37 Wib
KPU gelar rakor hadapi PHPU Pileg pasca-PHPU Pilpres usai
Rabu, 24 April 2024 9:09 Wib