Palu (ANTARA Sulsel) - Harga daging di Kota Palu mendekati Lebaran meningkat hingga 25 persen dibanding hari-hari biasa.

Di Pasar Inpres Manonda Palu, Minggu, harga daging ayam kampung per ekor dengan berat sekitar dua kilogram mencapai Rp125 ribu.

Pada hari-hari sebelumnya, harga daging ayam tersebut hanya berkisar Rp90 ribu hingga Rp100 ribu per ekor.

Sementara itu harga daging ayam broiler juga mengalami kenaikan yakni hingga Rp60 ribu per ekor.

Sementara di pasar tradisional terbesar di Kota Palu itu, harga daging sapi mencapai Rp100 ribu per kilogram. Demikian pula dengan harga hati sapi mencapai Rp100 ribu tiap kilogramnya atau mengalami kenaikan hingga 15 persen dibanding hari biasa.

Fahria, salah satu pedagang daging di Pasar Inpres Manonda, mengatakan kenaikan harga daging tersebut telah berlangsung sekitar tiga hari ini karena dipicu banyaknya permintaan dari pembeli.

Dia mengatakan kenaikan harga itu tergolong wajar mengingat kebutuhan daging menjelang Lebaran tergolong tinggi dibanding hari biasa.

Fahria mengatakan harga daging sapi maupun daging ayam tersebut secara berangsur akan normal setelah Lebaran.

Lebih lanjut, dia mengatakan kenaikan daging menjelang Lebaran tahun ini tidak terlalu tinggi dibanding tahun sebelumnya yang hingga mencapai Rp125 ribu per kilogram.

Menurutnya, pasokan daging sapi di Kota Palu saat ini tergolong melimpah sehingga kenaikan harga tidak begitu tajam.

Selain di pasar-pasar tradisional, sejumlah pedagang daging dadakan juga bermunculan di pinggir jalan.

Para pedagang itu menjual daging dengan harga beragam namun selisihnya tidak jauh seperti di pasar.

Sebelumnya, Tim Pengendalian Iflasi Daerah (TPID) Sulawesi Tengah memperkirakan inflasi selama bulan Ramadhan dan setelah Lebaran 2014 akan naik jika dibandingkan bulan-bulan lainnya.

Sekretaris TPID Sulawesi Tengah Bunga Elim Somba mengatakan secara historis kondisi memang terjadi setiap tahun namun tetap menjadi pantauan.

Dia mengatakan kenaikan harga sejumlah harga kebutuhan pokok selama Ramadhan memang wajar tapi jika kenaikan terlalu tinggi maka harus diwaspadai.

Tingkat inflasi selama bulan Ramadhan tahun ini belum diketahui angkanya secara pasti karena proses fluktuasi harga masih terjadi, katanya.

Saat ini barang-barang yang harganya mulai merangkak naik antara lain telur, bawang merah, bawang putih, gula merah dan tomat. I.K. Sutika

Pewarta : Riski Maruto
Editor :
Copyright © ANTARA 2024