Mamuju (ANTARA Sulbar) - Ribuan kendaraan melakukan pawai berkeliling dalam Kota Mamuju Provinsi Sulawesi Barat dalam rangka perayaan Idul Fitri 1435 Hijriah
Pemantauan di Mamuju, Minggu, ratusan kendaraan roda empat dan ribuan kendaraan roda dua melakukan arak-arakan pawai berkeliling dalam kota Mamuju sebagai tanda penyambutan Idul Fitri 1435 hijriah yang jatuh pada 28 Juli 2014.
Pawai takbir menyambut lebaran tersebut dilepas oleh Bupati Kabupaten Mamuju, Dr Suhardi Duka MM, dihadiri sejumlah pejabat Muspida setempat di Lapangan Ahmad Kirang, depan Rujab Bupati.
Sejumlah kendaraan roda empat malam takbiran itu dihiasi dengan bangunan masjid dan Ka`bah yang terbuat dari papan dan tripleks, selain itu, dimeriahkan sejumlah kendaraan pribadi milik masyarakat umum sehingga suasana malam takbiran itu tampak semarak.
Dari atas kendaraan itu tampak para ustaz dan santri dari sejumlah masjid yang menumpang pada kendaraan pawai takbir itu tidak henti-hentinya mengumandangkan kalimat "Allahu Akbar" secara bersahut-sahutan dengan memakai alat pengeras suara.
Sebagian kendaraan roda dua yang berada di belakang barisan kendaraan roda empat tampak kebut-kebutan, namun tidak terjadi kecelakaan, mereka antusias mengikuti pawai takbir keliling yang berlansung dalam kondisi cuaca cerah itu.
Acara pawai takbiran itu diperlombakan pemerintah yang diikuti kendaraan hias dari sejumlah panitia mesjid di Mamuju itu merupakan kegiatan rutin setiap malam lebaran dan akan diumumkan pemenangnya setelah shalat Ied di Mamuju.
Aparat kepolisian Polres Mamuju tampak mengawal ketat pawai kendaraan itu, terutama di sepanjang jalan perempatan yang dilalui kendaraan itu sehingga suasana takbiran berjalan dengan tertib dan berlangsung dalam suasana yang kondusif.
Di sepanjang jalan yang dilalui arak-arakan kendaraan tampak pula warga kota Mamuju tumpah ruah di pinggir jalan untuk menyaksikan pawai malam takbiran sekaligus menyambut lantunan pawai keliling dengan turut mengumandangkan kalimat "Allahu Akbar".
Di setiap mesjid dan rumah warga dalam Kota Mamuju juga tampak dipasang alat pengeras suara yang mengumandangkan kalimat kebesaran Allah dalam menyambut hari lebaran ini juga tampak dilantunkan di rujab. Gubernur Sulbar, Drs Anwar Adnan Saleh yang dihadiri sejumlah pejabat dan warga Kota Mamuju.
Pada malam takbiran di Mamuju pemandangan berbeda tampak di pantai Manakarra Mamuju, puluhan pemuda tampak melakukan aksi balap liar meski akhirnya dibubarkan aparat kepolisian.
"Mestinya di malam lebaran ini dimanfaatkan untuk kegiatan ibadah bukan dengan melakukan balap liar yang mengganggu masyarakat luas menyambut lebaran ini," kata Mail salah seorang warga. FC Kuen
Pemantauan di Mamuju, Minggu, ratusan kendaraan roda empat dan ribuan kendaraan roda dua melakukan arak-arakan pawai berkeliling dalam kota Mamuju sebagai tanda penyambutan Idul Fitri 1435 hijriah yang jatuh pada 28 Juli 2014.
Pawai takbir menyambut lebaran tersebut dilepas oleh Bupati Kabupaten Mamuju, Dr Suhardi Duka MM, dihadiri sejumlah pejabat Muspida setempat di Lapangan Ahmad Kirang, depan Rujab Bupati.
Sejumlah kendaraan roda empat malam takbiran itu dihiasi dengan bangunan masjid dan Ka`bah yang terbuat dari papan dan tripleks, selain itu, dimeriahkan sejumlah kendaraan pribadi milik masyarakat umum sehingga suasana malam takbiran itu tampak semarak.
Dari atas kendaraan itu tampak para ustaz dan santri dari sejumlah masjid yang menumpang pada kendaraan pawai takbir itu tidak henti-hentinya mengumandangkan kalimat "Allahu Akbar" secara bersahut-sahutan dengan memakai alat pengeras suara.
Sebagian kendaraan roda dua yang berada di belakang barisan kendaraan roda empat tampak kebut-kebutan, namun tidak terjadi kecelakaan, mereka antusias mengikuti pawai takbir keliling yang berlansung dalam kondisi cuaca cerah itu.
Acara pawai takbiran itu diperlombakan pemerintah yang diikuti kendaraan hias dari sejumlah panitia mesjid di Mamuju itu merupakan kegiatan rutin setiap malam lebaran dan akan diumumkan pemenangnya setelah shalat Ied di Mamuju.
Aparat kepolisian Polres Mamuju tampak mengawal ketat pawai kendaraan itu, terutama di sepanjang jalan perempatan yang dilalui kendaraan itu sehingga suasana takbiran berjalan dengan tertib dan berlangsung dalam suasana yang kondusif.
Di sepanjang jalan yang dilalui arak-arakan kendaraan tampak pula warga kota Mamuju tumpah ruah di pinggir jalan untuk menyaksikan pawai malam takbiran sekaligus menyambut lantunan pawai keliling dengan turut mengumandangkan kalimat "Allahu Akbar".
Di setiap mesjid dan rumah warga dalam Kota Mamuju juga tampak dipasang alat pengeras suara yang mengumandangkan kalimat kebesaran Allah dalam menyambut hari lebaran ini juga tampak dilantunkan di rujab. Gubernur Sulbar, Drs Anwar Adnan Saleh yang dihadiri sejumlah pejabat dan warga Kota Mamuju.
Pada malam takbiran di Mamuju pemandangan berbeda tampak di pantai Manakarra Mamuju, puluhan pemuda tampak melakukan aksi balap liar meski akhirnya dibubarkan aparat kepolisian.
"Mestinya di malam lebaran ini dimanfaatkan untuk kegiatan ibadah bukan dengan melakukan balap liar yang mengganggu masyarakat luas menyambut lebaran ini," kata Mail salah seorang warga. FC Kuen