Makassar (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar meminta masyarakat mewaspadai cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi di sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan khususnya di bagian selatan Kota Makassar.
"Berdasarkan prakiraan cuaca diketahui potensi hujan berpeluang terjadi di wilayah Bone, Wajo, Sinjai, Kepulauan Selayar, Bulukumba, Bantaeng Jeneponto, Gowa, Maros Takalar Soppeng Pangkep, dan Barru," kata Prakirawan BMKG Wilayah IV Makassar Siswanto di Makassar, Sabtu.
Dia mengatakan, hujan diprediksi berpotensi terjadi di wilayah Bone seharian dan dapat menyebar ke wilayah lain pada sore dan malam hari.
Berdasarkan data BMKG, pada sore hari sebagian besar wilayah di SulSel mengalami hujan ringan, kecuali berawan di wilayah Kepulauan Selayar Palopo dan Wajo.
Sementara pada malam hari cuaca di Sulsel umumnya berawan, di mana hujan ringan hanya terjadi di Bone, Luwu Utara, Luwu Timur, Palopo, Enrekang, Pinrang, Parepare, Wajo, Sidrap, dan Barru.
Salah seorang warga Kabupaten Bone, Andi Ilyas, mengatakan, sejak pagi hujan mengguyur Bone. Kondisi itu menyebabkan sebagian besar sawah yang mengering kini sudah terisi air kembali.
"Hujan mulai reda pada malam hari," katanya.
"Berdasarkan prakiraan cuaca diketahui potensi hujan berpeluang terjadi di wilayah Bone, Wajo, Sinjai, Kepulauan Selayar, Bulukumba, Bantaeng Jeneponto, Gowa, Maros Takalar Soppeng Pangkep, dan Barru," kata Prakirawan BMKG Wilayah IV Makassar Siswanto di Makassar, Sabtu.
Dia mengatakan, hujan diprediksi berpotensi terjadi di wilayah Bone seharian dan dapat menyebar ke wilayah lain pada sore dan malam hari.
Berdasarkan data BMKG, pada sore hari sebagian besar wilayah di SulSel mengalami hujan ringan, kecuali berawan di wilayah Kepulauan Selayar Palopo dan Wajo.
Sementara pada malam hari cuaca di Sulsel umumnya berawan, di mana hujan ringan hanya terjadi di Bone, Luwu Utara, Luwu Timur, Palopo, Enrekang, Pinrang, Parepare, Wajo, Sidrap, dan Barru.
Salah seorang warga Kabupaten Bone, Andi Ilyas, mengatakan, sejak pagi hujan mengguyur Bone. Kondisi itu menyebabkan sebagian besar sawah yang mengering kini sudah terisi air kembali.
"Hujan mulai reda pada malam hari," katanya.