Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) beserta DPRD setempat memprioritaskan APBD 2025 untuk melaksanakan program ketahanan pangan sesuai arahan pemerintah pusat.
"Sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, maka APBD Sulbar diprioritaskan untuk memperkuat ketahanan pangan daerah dan mewujudkan swasembada pangan," kata Penjabat Gubernur Provinsi Sulbar, Bahtiar Baharuddin, di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan Pemprov Sulbar akan memperkuat sinergi dengan DPRD Sulbar beserta pihak terkait dan seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan swasembada pangan.
Menurut dia, dalam melaksanakan program pemerintah membangun Sulbar,.maka budaya kerja dan kerja sama harus diwujudkan dan tidak boleh bekerja sendiri.
"Pemprov Sulbar dan DPRD Sulbar akan membentuk peraturan daerah mengenai pembangunan sektor perikanan untuk membangun ekonomi daerah sebagai dukungan terhadap program swasembada pangan," ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Sulbar Amalia Fitri Aras juga mengatakan pihaknya telah berkomitmen untuk mendukung program pemerintah pusat, dan bersinergi dengan Pemprov Sulbar untuk mewujudkan ketahanan pangan di daerah.
"APBD Sulbar 2025, telah dibahas dan atas petunjuk presiden, maka ketahanan pangan menjadi program prioritas utama Pemprov Sulbar," katanya.
Ia menambahkan, Pemprov Sulbar dan DPRD Sulbar juga akan terus berupaya memastikan sektor pelayanan pendidikan dan kesehatan akan berupaya ditingkatkan untuk mewujudkan generasi emas 2025.
"Sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, maka APBD Sulbar diprioritaskan untuk memperkuat ketahanan pangan daerah dan mewujudkan swasembada pangan," kata Penjabat Gubernur Provinsi Sulbar, Bahtiar Baharuddin, di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan Pemprov Sulbar akan memperkuat sinergi dengan DPRD Sulbar beserta pihak terkait dan seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan swasembada pangan.
Menurut dia, dalam melaksanakan program pemerintah membangun Sulbar,.maka budaya kerja dan kerja sama harus diwujudkan dan tidak boleh bekerja sendiri.
"Pemprov Sulbar dan DPRD Sulbar akan membentuk peraturan daerah mengenai pembangunan sektor perikanan untuk membangun ekonomi daerah sebagai dukungan terhadap program swasembada pangan," ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Sulbar Amalia Fitri Aras juga mengatakan pihaknya telah berkomitmen untuk mendukung program pemerintah pusat, dan bersinergi dengan Pemprov Sulbar untuk mewujudkan ketahanan pangan di daerah.
"APBD Sulbar 2025, telah dibahas dan atas petunjuk presiden, maka ketahanan pangan menjadi program prioritas utama Pemprov Sulbar," katanya.
Ia menambahkan, Pemprov Sulbar dan DPRD Sulbar juga akan terus berupaya memastikan sektor pelayanan pendidikan dan kesehatan akan berupaya ditingkatkan untuk mewujudkan generasi emas 2025.