Makassar (ANTARA) - Polres Pelabuhan Makassar Provinsi Sulawesi Selatan memastikan logistik Pemilu terdistribusi di Kepulauan Sangkarrang, Makassar.
"Pendistribusian logistik Pilkada 2024 ke Kecamatan Kepulauan Sangkarrang yang terdiri dari belasan pulau dikawal ketat hingga lokasi penyimpanan di pulau sebelum didistribusikan ke TPS," kata Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Restu Wijayanto di Makassar, Senin
Dia mengatakan, pendistribusian logistik Pemilu sudah dimulai pada Minggu (24/11) dan langsung dibawa ke pulau-pulau di Makassar diantaranya Pulau Kodingareng, Pulau Lumu-Lumu, Lanjukang dan Langkai yang merupakan pulau terluar dari Kota Makassar.
Pendistribusian logistik Pilkada 2024 ke Kecamatan Kepulauan Sangkarrang tersebut dikawal ketat aparat kepolisian, melalui jalur Pelabuhan Kawasan Paotere Makassar.
Restu mengatakan, pergeseran atau pendistribusian logistik Pilkada dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar sudah ke tingkat kecamatan dan selanjutnya ke lokasi TPS.
Berkaitan dengan hal tersebut, lanjut dia, pihaknya melakukan koordinasi bersama dengan penyelenggara Pemilu terkait akan pergeseran logistik Pilkada, khusus untuk Kepulauan Sangkarrang dengan pendistribusian 42 kotak suara.
"Sebanyak 42 kotak suara itu untuk pemilihan Gubernur Sulsel maupun Walikota Makassar akan disebar di 21 TPS," katanya.
Dia mengatakan, pengamanan dan pengawalan pendistribusian Logistik Pilkada tersebut terus dilakukan hingga di TPS, kemudian penghitungan surat suara dan kembali mengwal kotak suara di lapangan hingga ke Kantor KPU setempat.
Khusus hari ini, Restu mengatakan, kotak suara tersebut mulai dilakukan pergeseran ke pulau-pulau yakni Pulau Barrang Caddi, Kodingareng, Pulau Lumu-lumu, Pulau Bonetambu dan Pulau Langkai.
Menurut dia, untuk mengoptimalkan pengamanan logistik dan pelaksanaan Pilkada serentak pada 27 November 2024, pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk petugas Linmas yang ada di TPS.