Makassar (ANTARA Sulsel) - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Makassar akan menggelar kerja bakti massal sebagai bentuk dari dukungannya terhadap program pemerintah kota yakni gerakan masyarakat Makassar Tidak Rantasa/jorok (MTR).

"Kami dari unsur kepemudaan akan selalu mendukung program-program pemerintah kota hanya yang pro untuk rakyat demi kemaslahatan bersama dan kami dari kalangan pemuda siap untuk itu," ujar Ketua KNPI Makassar, Arman Mannahawu usai dilantik di Pelataran Rusunawa Mariso, Makassar, Jumat.

Ia mengatakan, program Gemar MTR yang sudah dicanangkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto-Syamsu Rizal selama tiga bulan terakhir ini dinilainya cukup efektif.

Penilaian itu didasarkan mulai tumbuhnya sikap partisipasi masyarakat dalam mendukung gerakan ini karena tujuan utama dari program MTR ini adalah perubahan pola pikir masyarakat.

"Jika wali kota dan wakil wali kota punya program seperti itu, maka kita pasti akan mendukungnya apalagi ini terkait perubahan pola pikir masyarakat untuk bisa hidup lebih bersih dan meningkatkan pasrtisipasi gotong royong itu lagi," katanya.

Sementara itu, Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto menyatakan jika program Makassar Tidak Rantasa/jorok (MTR) merupakan pintu masuk dalam merealisasikan semua program yang menjadi visi misinya yakni delapan Jalan Masa Depan.

Ia mengatakan, ada begitu banyak program yang dicanangkannya saat kampanye beberapa waktu lalu dan itu semua dirangkum dalam program yang disebutnya "8 Jalan Masa Depan".

Adapun program itu dijabarkan dalam visinya yakni mewujudkan kota dunia untuk semua, tata lorong bangun kota dunia. Sedangkan misinya, merekonstruksi nasib rakyat menjadi masyarakat sejahtera standar dunia, merestorasi tata ruang kota menjadi kota nyaman kelas dunia, mereformasi tata pemerintahan menjadi pelayanan publik kelas bebas korupsi.

Dari penjabaran itu terdiri dari, Masyarakat Sejahtera Standar Dunia dengan menuju bebas pengangguran, jaminan sosial keluarga serba guna untuk semua, pelayanan kesehatan darurat gratis ke rumah 24 jam, deposito pendidikan gratis semua bisa sekolah, sampah kita DIA tukar beras, training keterampilan gratis dan dana bergulir tanpa agunan, rumah kota murah untuk rakyat kecil dan hidup hijau dengan kebun kota.

Sedangkan Kota Nyaman Kelas Dunia, atasi macet, banjir, sampah, dan masalah perkotaan lainnya, bentuk badan pengendali pembangunan kota, bangun waterfront city selamatkan pesisir dan pulau-pulau Makassar, bangun sistem transportasi publik kelas dunia, lengkapi infrastruktur kota berkelas dunia, bangun birringkanal city dan delapan ikon kota baru lainnya, bangun taman tematik dan tata total lorong.

Untuk Pelayanan Publik Kelas Dunia Bebas Korupsi, menuju PAD Rp1 triliun, insentif progresif semua aparat RT dan RW Rp1 juta per bulan, kuota anggaran kelurahan Rp2 miliar per kelurahan per tahun.

Pelayanan publik langsung ke rumah, fasilitas pelayanan publik terpusat terpadu di kecamatan, pembayaran pajak dan retribusi tahunan online terpadu, bebas bayar internet di ruang publik kota "Makassar Cyber City", bentuk Makassar incoorporated dan Bank of Makassar.

"Kita menginginkan dukungan semua masyarakat jika ini berjalan sesuai dengan yang kita cita-citakan, maka semua program itu akan terealisasi dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama," ucapnya. FC Kuen

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor :
Copyright © ANTARA 2024