Makassar (ANTARA Sulsel) - Tim pencak silat Sulawesi Selatan mengincar dua medali emas pada kejuaraan nasional antar-Pusat Pembinaan dan Latihan Mahasiswa di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), 5-10 November 2014.

Pelatih silat PPLM Sulsel, Imam Suyuti di Makassar, Selasa, mengatakan, target tersebut cukup realistis melihat pencapaian atlet di sejumlah ajang baik lokal dan nasional. Pihaknya berharap seluruh atlet tetap fokus demi menjaga peluang mencapai target.

"Kita akan menurunkan empat atlet di kejurnas PPLM 2014. Kami cukup optimistis dua diantaranya bisa membawa pulang medali emas ke Sulsel," jelasnya.

Empat atlet yang akan menjadi tumpuan Sulsel di ajang tahunan ini yakni Hamry (kelas B putra), Bambang Pramana (kelas C putra), Hamrina (kelas A putri) serta Sumerli yang akan tampil dikelas D putri.

Hamry, Bambang, dan Sumerli merupakan peraih medali emas pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) XV di Kabupaten Bantaeng, Sulsel, 9-16 September 2014. Sedangkan Hamrina merupakan peraih medali perunggu diajang terbesar se-Sulsel tersebut.

Selain itu, Hamry, Sumerli dan Hamrina saat ini juga terus mengasah mental dengan turun di kejuaran terbuka di Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, 6-10 Oktober 2014.

Ketiganya juga memperkuat Universitas Negeri Makassar (UNM) di kejuaraan antar-perguruan tinggi di Universitas Gadjah Mada akhir September 2014.

"Empat atlet ini kita sesuaikan dengan kuota yang diberikan pihak kemenpora. Keempat atlet merupakan atlet PPLM Sulsel yang punya pengalaman dan prestasi di sejumlah kejuaraan, baik lokal ataupun tingkat nasional," katanya.

Selain keempat atlet, tim Sulsel juga masih berharap tambahan atau pelimpahan kuota dari daerah lain. Jika bisa mendapatkan kuota atlet tambahan tentu peluang merebut dua medali emas kejurnas PPLM 2014 tentu akan semakin terbuka.

Kejurnas PPLM merupakan ajang yang difokuskan bagi daerah yang memiliki PPLM. Selain atlet PPLM, kejuaraan ini juga diikuti unit kegiatan mahasiswa (UKM) di sejumlah kampus di Tanah Air.

"Pada pelaksanaan 2013, kita juga hanya mendapatkan empat kuota, namun tetap bisa mengirimkan lebih banyak karena beberapa daerah tidak menggunakannya. Mudah-mudahan pada tahun ini kita kembali mendapat pelimpahan kuota dari daerah lain," ujarnya. FC Kuen

Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024