Makassar (ANTARA Sulsel) - Senator asal Sulawesi Selatan yang juga berperan sebagai pimpinan rombongan Komisi I DPD RI, Andi Muhammad Iqbal Parewangi mengatakan, DPD memerlukan landasan pikir dan akademis yang dapat dipertanggung jawabkan.
"DPD memerlukan landasan akademis pikir dan filosofis akademis yang dapat menjadi pijakan bagi DPD dalam menyusun program kerja ke depan," katanya di Makassar, Kamis.
Melalui kegiatan Fokus Grup Discusion (FGD) yang mengangkat isu Politik dan HAM dengan menitik beratkan pada Permasalahan Daerah Di Wilayah Perbatasan Negara dan Ketentraman Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat ini, menurut Iqbal, DPD komisi I memerlukan substansial dan kerjasama dengan pihak akademis
Iqbal menilai jika komisi I DPD dapat bersinergi dan bekerjasama dengan pihak akademis akan memungkinkan adanya peningkatan kinerja DPD dan pada akhirnya mewujudkan terciptanya kebaikan bagi masyarakat Indonesia.
"Tujuan dari FGD ini yakni DPD Komisi I ingin ada penyempurnaan Positionis Paper dari Isu-isu Strategis Komisi I DPD. kami pun berharap dengan bekerjasama dengan pihak akademis akan menghasilkan efek positif dalam hal ini kebaikan bagi masyarakat Indonesia," ujarnya.
Iqbal juga berharap anggota DPD RI bisa membawa kepentingan daerahnya untuk tujuan kesejahteraan rakyat, juga anggota DPD RI harus memilki sikap konsistensi dan kesadaran diri.
Tanggapan positif pun datang dari Dekan Fakultas Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Unhas, Prof Dr Andi Alamuddin Mudde, jika Fisipol akan selalu mendukung DPD RI dengan berkontribusi secara akademis
"Fisipol akan mendukung niat baik dari DPD RI, dengan berkontribusi secara akademis yang tentunya bertujuan mencapai Indonesia yang lebih baik dan maju," ucapnya.
Alamuddin mengatakan, apa yang dipikirkan oleh para senator Indonesia ini akan mampu memberi kontribusi dan pemikiran cerdas bagi bangsa Indonesia.
"Niat baik dari DPD tentunya harus kita dukung sehingga dapat terwujud. untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik dan maju tentunya dibutuhkan keterlibatan semua komponen yang ada di bangsa ini. kami bangga karena DPD bersedia mendengar apa yang akan dikatakan oleh Fisipol," ucapnya. FC Kuen
"DPD memerlukan landasan akademis pikir dan filosofis akademis yang dapat menjadi pijakan bagi DPD dalam menyusun program kerja ke depan," katanya di Makassar, Kamis.
Melalui kegiatan Fokus Grup Discusion (FGD) yang mengangkat isu Politik dan HAM dengan menitik beratkan pada Permasalahan Daerah Di Wilayah Perbatasan Negara dan Ketentraman Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat ini, menurut Iqbal, DPD komisi I memerlukan substansial dan kerjasama dengan pihak akademis
Iqbal menilai jika komisi I DPD dapat bersinergi dan bekerjasama dengan pihak akademis akan memungkinkan adanya peningkatan kinerja DPD dan pada akhirnya mewujudkan terciptanya kebaikan bagi masyarakat Indonesia.
"Tujuan dari FGD ini yakni DPD Komisi I ingin ada penyempurnaan Positionis Paper dari Isu-isu Strategis Komisi I DPD. kami pun berharap dengan bekerjasama dengan pihak akademis akan menghasilkan efek positif dalam hal ini kebaikan bagi masyarakat Indonesia," ujarnya.
Iqbal juga berharap anggota DPD RI bisa membawa kepentingan daerahnya untuk tujuan kesejahteraan rakyat, juga anggota DPD RI harus memilki sikap konsistensi dan kesadaran diri.
Tanggapan positif pun datang dari Dekan Fakultas Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Unhas, Prof Dr Andi Alamuddin Mudde, jika Fisipol akan selalu mendukung DPD RI dengan berkontribusi secara akademis
"Fisipol akan mendukung niat baik dari DPD RI, dengan berkontribusi secara akademis yang tentunya bertujuan mencapai Indonesia yang lebih baik dan maju," ucapnya.
Alamuddin mengatakan, apa yang dipikirkan oleh para senator Indonesia ini akan mampu memberi kontribusi dan pemikiran cerdas bagi bangsa Indonesia.
"Niat baik dari DPD tentunya harus kita dukung sehingga dapat terwujud. untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik dan maju tentunya dibutuhkan keterlibatan semua komponen yang ada di bangsa ini. kami bangga karena DPD bersedia mendengar apa yang akan dikatakan oleh Fisipol," ucapnya. FC Kuen