Manado (ANTARA Sulsel) - Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Utara (Sulut) Dr Djouhari Kansil mengajak masyarakat Kabupaten Kepulauan Sitaro dalam menyambut Natal 25 Desember 2014 dan Tahun Baru 1 Januari 2015 hendaknya menjauhi segala bentuk minuman keras (miras).

Ajakan tersebut disampaikan Wagub saat melakukan Safari Natal Pemprov bersama masyarakat dan pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro, di Aula BPU Tagulandang (18/12), kata Kabag Humas Setda Provinsi Sulut, Jahja Rondonuwu di Manado, Jumat.

Wagub Kansil mengatakan, Natal mengajak kita untuk bertobat dari segala bentuk penyakit sosial, ketidak adilan dan kejujuran  yang sering dilakukan umat manusia.

Karena itu sebagai umat yang percaya harus ada kerendahan hati dalam bentuk sumbangsi nyata bagi kemajuan pembangunan daerah, ujar Wagub Kansil, sembari mengingatkan saat ini pemerintah sementara melakukan sosialisasi perda miras.

Menurut Wagub Kansil, jika ketemu ada yang mabuk-mabukan, maka aparat kepolisian langsung mengambil tindakan tegas berupa denda dan sidang ditempat.

Sementara itu, Bupati Kepulauan Sitaro, Toni Supit mengimbau warganya agar kebiasaan mabuk-mabukan setiap merayakan Natal dan tahun baru, kiranya diminimalisir sejauh mungkin agar tidak berdampag negatif kepada masyarakat dan diri sendiri.

Pada kesempatan itu Wagub menyerahkan bantuan satu ton beras, dua zet sound system untuk Gereja dan Masjid, saru paket Alkitab, bantuan progrm keluarga harapan (PKH), bantuan diakonia Rp.10 Juta dari Bank Sulut, serta bantuan dan stimulan bagi keluarga korban bencana dan kebakaran rumah.

Bantuan tersebut diterima langsung oleh Bupati Toni Supit, juga akan memberikan bantuan bagi SMA di Kecamatan Tagulandang Utara dan Tagulandang Tengah. Sebelumnya Wagub telah meninjau SMK N 1 Tagulandang Selatan sekaligus akan membantu seratus juta untuk pemasang paving blok halaman sekolah serta 1 unit WC untuk siswa, ungkap Humas Rondonuwu. IK. Sutika

Pewarta : Jootje Kumajas
Editor :
Copyright © ANTARA 2024