Makassar (ANTARA Sulsel) - Persaingan industri perhotelan diperkirakan akan semakin ketat menyusul ekspansi sejumlah jaringan hotel nasional di Kota Makassar.

"Sejumlah jaringan hotel nasional seperti Santika, Aston, dan Swiss Bell-in berekspansi ke Makassar khususnya pada segmen hotel budgeting," kata Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulsel M. Yusuf Shandy di Makassar, Selasa.

Hadirnya jaringan hotel nasional ini akan membawa kompetisi perhotelan di Makassar pada level yang lebih tinggi. "Jadi, persaingannya kini bukan pada tingkat lokal lagi tetapi sudah pada tingkat nasional," ujarnya.

Hadirnya sejumlah hotel baru ini, kata Yusuf, akan menambah jumlah kamar dari 8000 kamar menjadi 12000 kamar.

"Artinya ada kenaikan jumlah kamar 50 persen," tambahnya.

Persaingan ini, kata dia, akan semakin menantang dengan adanya kebijakan larangan rapat PNS di hotel, yang diperkirakan akan memangkas pendapatan hotel hingga 40 persen.

Untuk menghadapi tantangan ini, Yusuf mengatakan industri perhotelan telah berupaya melakukan berbagai strategi.

"Diantaranya kami berupaya melakukan efisiensi dan menciptakan pasar baru," terangnya.

Salah satunya, kata Yusuf, dengan bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Kota Makassar untuk menyelenggarakan event-event berskala nasional setiap bulan.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024