Mamuju (ANTARA Sulbar) - Pemerintah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, menyampaikan bahwa saat ini telah menyekolahkan enam orang tenaga ahli di bidang kesehatan sebagai komitmen pembenahan layanan kesehatan di daerah itu.

Itu disampaikan langsung Bupati Mamuju, Dr H Suhardi Duka, MM saat meresmikan kantor Pelayanan Puskesmas Binanga sekaligus Launching media promosi berupa LED Billboard yang ditempatkan di area keramaian Anjungan Pantai Manakarra, Mamuju, Selasa.

Selain meresmikan kantor Puskesmas Binanga, pemerintah kabupaten Mamuju juga menyerahkan bantuan berupa Kapal Motor (KM) Puskesmas Keliling (Puskel) perairan yang rencananya dalam waktu dekat akan dioperasikan di kepulauan Balak-Balakang.

"Pemerintah akan terus mendorong memperbaiki layanan kesehatan. Makanya, kita mengirim tenaga dokter maupun perawat untuk disekolahkan ke jenjang lebih tinggi lagi. Mereka yang disekolahkan wajib kembali bertugas di Mamuju," kata SDK sapaan akrab Suhardi Duka.

Bupati yang sukses membawa Mamuju meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dua kali berturut-turut ini menyampaikan, selain menyekolahkan enam orang tenaga kesehatan yang dibiayai Anggaran Belanja dan Pendapat Daerah (APBD), juga terdapat empat orang tenaga ahli dibidang yang sama direkomendasikan dengan menggunakan biaya pemerintah Pusat.

"Kita sekolahkan mereka untuk kembali mengabdi di daerahnya. Ini sebuah komitmen besar pemerintah agar sistem layanan kesehatan semakin memadai," jelasnya.

Bupati dua periode ini mengatakan kehadiran Puskesmas, Pustu dan Poskesdes tentu merupakan garda terdepan dalam melaksanakan pelayanan kesehatan, maka dari itu ia mengharapkan kesadaran para aparatur dalam melakukan pelayanan kesehatan terhadap kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan dr Hajrah As`at mengatakan, pembangunan klinik Puskesmas Binanga dapat terselesaikan berkat implementasi dari komitmen lima pemkab Mamuju dengan mengedepankan layanan kesehatan di daerah.

"Pembangunan Puskesmas Binanga telah menghabiskan biaya sekitar Rp499 juta lebih. Kita berharap, hadirnya Puskesmas yang representatif ini bisa membantu masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan yang lebih memadai," ungkapnya.  FC Kuen

Pewarta : Aco Ahmad
Editor :
Copyright © ANTARA 2024