Makassar, 27/1 (Antara) - Anggota TNI Kodam 1408/BS Makassar Serka Adet berhasil menemukan orok bayi diperkirakan berusia lima bulan di tempat pembuang sampah Jalan Prof Basalamah, Makassar, Selasa.

Ia menyebutkan awal penemuan orok bayi tersebut ketika dirinya melintas di jalan tersebut kemudian seorang pemulung menghentikan motornya karena ada sesuatu yang ganjil ditemukan.

"Mans nama pemulung itu, meminta saya berhenti untuk membuka plastik karena dia ragu, setelah dibuka ternyata isinya orok bayi," ujarnya di lokasi kejadian,

Calon bayi malang itu ditemukan dalam kantong plastik berwarna hitam dan organ tubuh lengkap serta masih mempunyai ari-ari dalam kardus pada tumpukan sampah di areal pemukiman komplek dosen Universitas Fajar.

"Kejadian ditemukan sekitar pukul 16.30 WITA dan saat itu belum banyak warga yang berdatangan, kemungkinan jasad bayi ini berusia lima bulan" ujarnya.

Karena banyaknya warga berdatangan, dirinya kemudian memberi informasi kepada rekan TNI selanjutnya meneruskan informasi ke kantor polisi terdekat untuk diamankan.

Warga dan pengguna jalan yang melihat kejadian tersebut kemudian berbondong bondong melihat isi plastik. Karena banyaknya warga dan pengendara motor yang penasaran melihat, jalan pun menjadi macet.

"Katanya jasad bayi lima bulan dibuang di tempat sampah, ternyata benar. Ibu siapa yang tega membunuh anaknya, jelas ini perbuatan aborsi" kata penguna jalan, Syamsiah usai melihat korban.

Polisi Sektor Panakukang tiba di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) menjelang magrib kemudian mengamankan di markasnya selanjutnya jasad korban di bawa ke Rumah Sakit Bayangkara untuk diautopsi. Agus Setiawan

Pewarta : Darwin Faitr
Editor :
Copyright © ANTARA 2024