Ambon (ANTARA Sulsel) - Sedikitnya sembilan bakal calon (Balon) Ketua DPD PDIP Maluku akan dites tim DPP partai politik itu di Makassar, Sulawesi Selatan, dijadwalkan pada 19 Februari 2015.

"Kesembilan Balon itu berdasarkan hasil dukungan dari 11 dewan pimpinan cabang (DPC) se- Maluku," kata Ketua DPD PDIP Maluku, Karel Albert Ralahalu, dikonfirmasi, Senin.

Sembilan Balon Ketua DPD PDIP Maluku itu sebelumnya telah mengikuti uji kepatutan dan kelayakan oleh tim dari DPP di Ambon pada 4 Februari 2015.

Penyelenggaraan uji kepatutan dan kelayakan di tingkat DPC, menyusul konsolidasi di pengurus ranting dan anak cabang.

Karel yang mantan Gubernur Maluku dua periode itu mengemukakan, Balon Ketua DPD PDIP Maluku akan menjalani tes kepatutan dan kelayakan serta psikologis oleh tim dari DPP PDIP.

Tesnya dipusatkan untuk Indonesia Timur di Makassar dengan melibatkan DPD seluruh Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.

Puncaknya memilih Ketua dan Sekretaris DPD PDIP Maluku yang telah dijadwalkan pada 7 Maret 2015.

"Jujur tanggung jawab Ketua DPD PDIP Maluku periode ke depan relatif berat karena minimal mempertahankan perolehan kursi DPRD setempat periode 2014-2019 yang menempatkan Edwin Huwae menjadi Ketuanya," ujarnya.

Edwin juga termasuk di antara sembilan Balon Ketua DPD PDIP Maluku, sedangkan delapan lainnya adalah Lucky Wattimury, Evert Kermite, Mercy Barends, Thobyhend Sahureka, Sugeng Hayati Koangit, M. Taddy Salampessy, Paulus Werembinan dan Johan Rahantoknam.

Karel juga tidak bersedia dicalonkan menjadi Ketua DPD PDIP Maluku karena telah dua periode memimpin.

"Rasanya harus regenerasi dan silahkan berkompetisi sesuai ketentuasn AD/ART dengan siapa pun terpilih sya dukung untuk membesarkan PDIP di Maluku," kata Karel Ralahalu. John N.S

Pewarta : Alex Sariwating
Editor :
Copyright © ANTARA 2024