Makassar (ANTARA Sulsel) - Perguruan Institut Karate-do Nasional Sulawesi Selatan memutuskan tidak menurunkan atlet berlevel pelatnas menghadapi kejuaraan nasional Inkanas Piala Kapolri di GOR C-Tra Arena Cikutra Kota Bandung, Jawa Barat, 27 Februari-1 Maret 2015.
Pengurus Inkanas Sulsel, Mursalim Badoo di Makassar, Senin, mengatakan, sengaja menurunkan atlet baru sebagai upaya memberikan kesempatan lebih besar untuk tampil di tingkan nasional.
Karateka pelatnas yang absen di kejuaraan tersebut diantaranya Wiwik Pratiwi, Teguh, dan Muhammad Duhril Ramadhan yang beberapa kali memperkuat timnas di ajang internasional.
"Kita sengaja mengutamakan atlet baru demi memberikan pengalaman lebih banyak di ajang nasional. Ini juga bagian dari proses regenerasi yang dilakukan Perguruan Inkanas Sulsel," jelasnya.
Meski tidak menurunkan atlet pelatnas, kata dia, namun pihaknya tetap percaya diri dapat meraih hasil terbaik. Salah satu alasannya karena atlet baru dan yang telah senior memiliki kualitas yang sama dan berpotensi berprestasi.
"Kita memiliki banyak atlet yang potensial untuk bersaing. Mudah-mudahan dengan seluruh atlet yang kita turunkan bisa membuktikan kemampuan terbaiknya," katanya.
Perguruan Inkanas Sulsel menurunkan sebanyak 50 atlet pada kejuaraan yang sebelumnya direncanakan pada 2014 tersebut.
Seluruh atlet akan tampil pada setiap kategori yang dipertandingkan mulai Pra Pemula, Pemula, Kadet, Junior, Under 21, Senior dan TNI/POLRI.
Jumlah atlet yang disepakati sudah maksimal berdasarkan kemampuan anggaran dari perguruan. Dirinya berharap seluruh atlet yang diturunkan bisa membuktikan kualitasnya pada ajang tersebut.
Mengenai penentuan atlet untuk memperkuat tim Sulsel, dirinya mengaku dilakukan berdasarkan pencapaian atlet di sejumlah kejuaraan sebelumnya. Pihaknya sengaja tidak menggelar seleksi atlet karena waktu pelaksanaan yang sudah semakin dekat.
Dari 50 atlet yang akan diturunkan, menurut dia, pada umumnya berasal dari perguruan di Makassar. Adapun sekitar 10 atlet diambil dari perguruan dari sejumlah daerah yang ada di Sulsel.
"Alhamdulillah, dari 70 yang kita ajukan ternyata disetujui sebanyak 50 karate oleh Ketua Inkanas yang juga Kapolda Sulselbar," ujarnya. FC Kuen
Pengurus Inkanas Sulsel, Mursalim Badoo di Makassar, Senin, mengatakan, sengaja menurunkan atlet baru sebagai upaya memberikan kesempatan lebih besar untuk tampil di tingkan nasional.
Karateka pelatnas yang absen di kejuaraan tersebut diantaranya Wiwik Pratiwi, Teguh, dan Muhammad Duhril Ramadhan yang beberapa kali memperkuat timnas di ajang internasional.
"Kita sengaja mengutamakan atlet baru demi memberikan pengalaman lebih banyak di ajang nasional. Ini juga bagian dari proses regenerasi yang dilakukan Perguruan Inkanas Sulsel," jelasnya.
Meski tidak menurunkan atlet pelatnas, kata dia, namun pihaknya tetap percaya diri dapat meraih hasil terbaik. Salah satu alasannya karena atlet baru dan yang telah senior memiliki kualitas yang sama dan berpotensi berprestasi.
"Kita memiliki banyak atlet yang potensial untuk bersaing. Mudah-mudahan dengan seluruh atlet yang kita turunkan bisa membuktikan kemampuan terbaiknya," katanya.
Perguruan Inkanas Sulsel menurunkan sebanyak 50 atlet pada kejuaraan yang sebelumnya direncanakan pada 2014 tersebut.
Seluruh atlet akan tampil pada setiap kategori yang dipertandingkan mulai Pra Pemula, Pemula, Kadet, Junior, Under 21, Senior dan TNI/POLRI.
Jumlah atlet yang disepakati sudah maksimal berdasarkan kemampuan anggaran dari perguruan. Dirinya berharap seluruh atlet yang diturunkan bisa membuktikan kualitasnya pada ajang tersebut.
Mengenai penentuan atlet untuk memperkuat tim Sulsel, dirinya mengaku dilakukan berdasarkan pencapaian atlet di sejumlah kejuaraan sebelumnya. Pihaknya sengaja tidak menggelar seleksi atlet karena waktu pelaksanaan yang sudah semakin dekat.
Dari 50 atlet yang akan diturunkan, menurut dia, pada umumnya berasal dari perguruan di Makassar. Adapun sekitar 10 atlet diambil dari perguruan dari sejumlah daerah yang ada di Sulsel.
"Alhamdulillah, dari 70 yang kita ajukan ternyata disetujui sebanyak 50 karate oleh Ketua Inkanas yang juga Kapolda Sulselbar," ujarnya. FC Kuen