Makassar (ANTARA Sulsel) - Perusahaan tambang nikel PT Vale Indonesia, Tbk bekerja sama dengan Pemkab Luwu Timur dan Universitas Hasanuddin Makassar menggelar seminar "parenting" terkait kesehatan ibu dan anak.
"Melalui Program Terpadu Pengembangan Masyarakat (PTPM) PT Vale ini, digelar seminar Kesehatan ibu dan anak," kata Senior Manager Program Pengembangan Sosial PT Vale, Busman Dahlan Shirat menanggapi kerja sama kemitraan di Kabupaten Lutim, Sulsel, Jumat.
Menurut dia, pada seminar itu selain membahas masalah kesehatan ibu dan anak, juga memberikan pelayanan kesehatan gigi dan mulut anak di Desa Mahalona, Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur pada 28-29 Mei 2015.
Kegiatan Seminar Kesehatan ibu dan anak ini dihadiri 150 peserta yang terdiri dari kader PKK, ibu rumah tangga, kader posyandu, bidan desa dari Desa Mahalona, Desa Libukan Mandiri, Bua Angin, Desa Tole, Desa Mahalona, Desa Lampesue di Kabupaten Lutim.
Sementara itu, Dr dr Sri Ramadhany M.Kes dari Unhas mengatakan, seminar ini memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga 1.000 hari awal kehidupan.
"Karena ini sangat berpengaruh untuk pertumbuhan fisik, perkembangan mental, kecerdasan, dan perilaku anak. Selain itu, penting mengajak orang tua untuk lebih meningkatkan pengawasan kesehatan gigi dan mulut anak," ujar Sri Ramadhany.
Untuk pelayanan gigi dan mulut anak diikuti sekitar 800 siswa SD dengan melibatkan sekitar 25 dokter dari Unhas.
Tujuan kegiatan kemitraan itu, imbuh Busman, untuk mendukung pelayanan kesehatan dasar di wilayah pemberdayaan PT Vale Indonesia, khususnya di wilayah Kecamatan Towuti.
Selain itu, memberikan pengetahuan untuk ibu rumah tangga, utamanya tentang kesehatan dari masa hamil sampai denga melahirkan serta meningkatkan kualitas kesehatan gigi dan mulut anak SD, ujarnya.
"Melalui Program Terpadu Pengembangan Masyarakat (PTPM) PT Vale ini, digelar seminar Kesehatan ibu dan anak," kata Senior Manager Program Pengembangan Sosial PT Vale, Busman Dahlan Shirat menanggapi kerja sama kemitraan di Kabupaten Lutim, Sulsel, Jumat.
Menurut dia, pada seminar itu selain membahas masalah kesehatan ibu dan anak, juga memberikan pelayanan kesehatan gigi dan mulut anak di Desa Mahalona, Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur pada 28-29 Mei 2015.
Kegiatan Seminar Kesehatan ibu dan anak ini dihadiri 150 peserta yang terdiri dari kader PKK, ibu rumah tangga, kader posyandu, bidan desa dari Desa Mahalona, Desa Libukan Mandiri, Bua Angin, Desa Tole, Desa Mahalona, Desa Lampesue di Kabupaten Lutim.
Sementara itu, Dr dr Sri Ramadhany M.Kes dari Unhas mengatakan, seminar ini memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga 1.000 hari awal kehidupan.
"Karena ini sangat berpengaruh untuk pertumbuhan fisik, perkembangan mental, kecerdasan, dan perilaku anak. Selain itu, penting mengajak orang tua untuk lebih meningkatkan pengawasan kesehatan gigi dan mulut anak," ujar Sri Ramadhany.
Untuk pelayanan gigi dan mulut anak diikuti sekitar 800 siswa SD dengan melibatkan sekitar 25 dokter dari Unhas.
Tujuan kegiatan kemitraan itu, imbuh Busman, untuk mendukung pelayanan kesehatan dasar di wilayah pemberdayaan PT Vale Indonesia, khususnya di wilayah Kecamatan Towuti.
Selain itu, memberikan pengetahuan untuk ibu rumah tangga, utamanya tentang kesehatan dari masa hamil sampai denga melahirkan serta meningkatkan kualitas kesehatan gigi dan mulut anak SD, ujarnya.