Pasangkayu, Sulbar (ANTARA Sulbar) - Seorang warga negara Malaysia terjaring razia pada sejumlah kos-kosan dan Tempat Hiburan Malam (THM) dalam menyambut bulan suci Ramadhan di Mamuju Utara.

"Seorang warga asing terjaring razia dalam operasi pemberantasan penyakit sosial jelang datangnya Ramadhan. Warga asing ini kami temukan saat asyik berduaan di sebuah kamar kafe warung remang-remang," kata Kepala Seksi Ketertiban Umum dan Masyarakat Satpol PP Kabupaten Mamuju Utara, Ade Yusuf Sumantri kepada sejumlah wartawan di Pasangkayu, Selasa.

Menurutnya, warga asing bersama seorang wanita muda terpaksa digelandang ke Polres Matra karena tidak mampu menunjukkan dokumen pasport dan identitas lainnya.

Ade Yusuf menuturkan, operasi yang dilaksanakan Satpol PP juga mendapatkan dukungan bantuan pengamanan dari jajaran Polres Matra.

Kegiatan operasi penyakit sosial ini akan gencar dilaksanakan hingga menjelang datangnya bulan Ramadhan.

Tidak hanya mengamankan warga Asing, belasan pasangan muda-mudi yang diduga bukan suami istri juga berhasil diamankan dalam razia ini.

"Pasangan mesum ini berusaha mengelabui petugas dengan cara mengaku sebagai pasangan suami istri dan ada pula yang mengaku bersaudara, namun petugas tidak percaya begitu saja dan meminta menunjukkan surat nikah dan identitas. Karena tidak bisa menunjukkan buku nikah dan identitasnya maka belasan pasangan itu tetap diamankan," jelas Ade Yusuf.

Selain itu tim gabungan Polres dan Satpol PP Matra juga mengamankan tiga pasangan dibawah umur dari tiga tempat kos berbeda, salah satu diantaranya masih tercatat sebagai pelajar.

Ade menambahkan untuk tindakan lebih lanjut terkait terjaringnya pasangan bukan suami istri dan untuk melakukan rasia selanjutnya masih menunggu petunjuk dari pimpinan.

Pewarta : Aco Ahmad
Editor :
Copyright © ANTARA 2024