Palu (ANTARA Sulsel) - Penyelenggaraan puncak acara Sail Tomini 2015 pada 19 September 2015 tinggal sekitar 100 hari lagi, namun progres fisik pembangunan lokasi kegiatan di Pantai Pangi, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, sampai saat ini baru 30 persen.

"Ya, realisasi fisiknya baru sekitar 30 persen, namun kami optimistis akan selesai dan siap digunakan pada hari 'H' nanti," kata Bupati Parigi Moutong Syamsurizal Tombolotutu saat memaparkan kesiapan daerahnya menjadi tuan rumah Sail Tomini 2015 pada rakor panitia nasional dan daerah iven bahari internasional itu di Palu, Jumat.

Menurut dia, luas lahan yang sedang dibangun untuk lokasi acara puncak itu mencapai 23 hektare yang akan digunakan sebagai pusat acara seremonial, seperti pelataran utama untuk Kepala Negara dan tamu-tamu penting, lokasi pameran hasil pembangunan dan promosi potensi daerah serta jalan lingkungan.

Ada pula sebuah lokasi di samping tempat pameran pembangunan yang disiapkan untuk membangun 50 unit rumah tempat menginap tamu penting, namun sampai saat ini rumahnya belum dikerjakan.

"Kami masih menunggu realisasi janji dari Kementerian PU dan Perumahan Rakyat yang akan membangun rumah-rumah tersebut," ujarnya.

Menurut Syamsurizal, pihaknya juga membangun sebuah lokasi untuk tempat makan malam besar (gala dinner) yang dihadiri Presiden dan tamu-tamu negara di sebuah bukit, sekitar 500 meter dari pelataran utama. Tempat ini juga akan menjadi lokasi penampilan seni dan budaya daerah.

Pada sebuah bukit yang lebih tinggi lagi, kata Syamsurizal, pihaknya sedang membangun sebuah tugu Sail Tomini untuk menjadi monumen kenangan bagi generasi bangsa, khususnya Kabupaten Parigi Moutong.

"Seluruh lokasi itu nantinya akan menjadi aset utama kepariwisataan Parigi Moutong yang diharapkan menarik minat pengunjung dari berbagai tempat di dalam negeri dan dunia untuk menungjungi daerah ini," ujarnya.

Menurut dia, lokasi ini strategis karena terletak di poros jalan negara yang menghubungkan Parigi dengan semua ibu kota provinsi di Sulawesi, serta memiliki pantai yang bersih dan indah.

Meski mengaku optimistis akan menyelesaikan pekerjaan fisik tepat waktu, namun musim hujan yang mulai melanda Sulteng dewasa ini menjadi tantangan tersendiri untuk mengerjakan proyek-proyek besar tersebut.

Sekretaris Panitia Nasional Dedi Sutisna berharap pemerintah Provinsi Sulteng dan Kabupaten Parigi Moutong menggenjot pembangunan fisik lokasi puncak acara dan kegiatan lainnya untuk menyukseskan acara ini.

"Mohon membagi tugas dengan jelas, mana bagian yang harus dituntaskan pemerintah provinsi dan mana bagian pemerintah Kabupaten Parigi Moutong. Harus diingat bahwa tuan rumah Sail Tomini ini adalah Pemprov Sulteng bukan Pemkab Parigi Moutong," ujarnya.

Rakor Panitia Nasional bersama panitia daerah Sail Tomini ini berlangsung satu hari diikuti sekitar 300 orang, dan akan dilanjutkan dengan peninjauan lapangan di Kabupaten Parigi, sekitar 85 kilometer dari Kota Palu, pada Sabtu (13/6).

Pewarta : Rolex Malaha
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024