Makassar (ANTARA Sulsel) - Penjaringan Bakal Calon Bupati Partai Golkar yang dilakukan di 11 kabupaten, Sulawesi Selatan sepi dari peminat hingga ditutupnya proses tersebut hari ini, Minggu, 14 Juni 2015.

"Hari ini penutupannya. Data resmi dari DPD II belum kita terima, hanya pemberitahuan lisan saja yang didapat dari teman-teman di daerah," ujar Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan Arfandy Idris di Makassar, Minggu.

Arfandy yang juga Ketua Tim 9 Desk Pilkada Golkar Sulsel mengatakan, sepinya pendaftar di partainya itu diakuinya tidak terlepas dari konflik dualisme kepemimpinan yang terjadi pada tingkat pusat.

Meski demikian, dia menuturkan tidak ingin menyesalkan apa yang sudah terjadi. Yang terpenting bagi Golkar proses ini telah berjalan. Sebab pada Rabu 17 Juni, tim tujuh di 11 DPD tingkat Kabupaten akan menyempaikan hasil penjaringan tersebut.

Selanjutnya pada 20-21 Juni akan dilakukan rapat pleno siapa bakal calon yang akan diusung. Kemudian satu nama dikirim ke DPP pada 1 Juli mendatang untuk memperoleh rekomendasi.

"Nantinya tim tujuh di 11 daerah yang menggelar pilkada menyerahkan tiga nama ke DPD Golkar Sulawesi Selatan. Kemudian kami verifikasi selanjutnya mengirim satu nama ke DPP," jelasnya.

Dalam proses verifikasi itu, Golkar Sulawesi Selatan akan mendengarkan visi dan misi mereka. Bahkan Golkar akan melakukan kontrak politik. Kontrak politik itu sangat penting sebab apakah mereka bersedia menjalankan program kerja partai ini.

"Kalau memang peminatnya sepi, ya tidak mengapa. Lebih bagus lagi. Karena kami mudah melakukan verifikasi," tuturnya.

Sebelumnya, ada lima bakal calon bupati yang bermaksud mengendarai Partai Golkar pada pemilihan kepala daerah di 11 kabupaten, Sulawesi Selatan melakukan pendaftaran di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) kubu Agung Laksono.

Informasi yang dihimpun, saat ini tercatat sudah lima bakal calon kepala daerah yang mendaftar melalui tim penjaringan DPP Partai Golkar Munas Ancol. Mereka adalah Andi Badaruddin Picunang yang juga pengurus DPP Partai Golkar.

Andi Badaruddin Picunang akan maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Luwu Utara. Sama halnya dengan Ketua Partai Gerindra Luwu Utara, Arsyad Kasmar yang sudah mengambil formulir pendaftaran.

Kemudian Ketua Golkar Luwu Timur, Arifin Djunaidi disebut sudah mengutus perwakilan untuk mengambil formulir. Selanjutnya Sekretaris Golkar Bulukumba Sabri, serta Ince Langke bakal calon kepala daerah untuk Pilkada Kabupaten Selayar.

Golkar kubu Agung Laksono membuka penjaringan di Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Alasannya untuk menghindari perselisihan dengan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Golkar Sulsel yang juga sementara membuka penjaringan.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024