Makassar (ANTARA Sulsel) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menggagas pembangunan rumah susun di 24 kabupaten dan kota dengan harga terjangkau.

"Kami harus mempersiapkan rumah-rumah dengan kualitas yang lebih baik dan harga yang terjangkau, misalnya dengan rumah susun itu," kata Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo seusai menerima pengurus Real Estate Indonesia (REI) Sulsel di Makassar, Jumat.

Gubernur mengatakan pihaknya telah menginstruksikan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait untuk menyusun perencanaannya pada minggu ini.

Pihaknya, kata dia, juga akan melibatkan REI serta perbankan dalam pembangunan rumah susun tersebut.

Program pembangunan rusun tersebut, kata Syahrul, juga merupakan salah satu langkah untuk menghadapi perlambatan ekonomi.

"Jika pembangunan perumahan berjalan, minimal ada 60 industri yang berjalan," ujarnya.

Syahrul juga berharap program REI Sulsel Ramadhan Rumah Impian yang memberikan rumah untuk warga miskin terus berkelanjutan, dan ditiru oleh pengembang lain.

Sementara itu, Ketua REI Sulsel M Arief Mone mengatakan, penyerahan rumah gratis pada program Ramadan Rumah Impian, yang sudah digagas di Sulsel, telah menjadi program nasional.

"Tahun ini REI menyiapkan 10 unit rumah di Gowa, Maros, Parepare, hingga Belopa," kata Arief.

Terkait pembangunan rusun, ia mengatakan akan mendiskusikan dengan tim yang dibentuk gubernur.

Menurut dia, jika pembangunan rusun tidak sesuai kultur masyarakatnya, akan mubasir.

"Makanya, harus disusun dengan baik perencanaannya," kata dia.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024