Makassar (ANTARA Sulsel) - Persatuan Renang Seluruh Indonesia Sulawesi Selatan menyatakan kesiapannya untuk bersaing dalam kejuaraan nasional kelompok umur di kolam renang GOR Manahan Solo, Jawa Tengah, 7-9 Agustus 2015.
Pelatih Renang Sulsel, Thamrin Taba di Makassar, Kamis, mengatakan telah mendapatkan undangan terkait pelaksanaan kejurnas KU 2015. Pihaknya berharap atlet yang diturunkan bisa meraih hasil maksimal sekaligus merebut tiket PON XIX 2016.
"Jadwal kejurnas KU sudah ada dan lokasinya di Kolam Renang GOR manahan Solo. Kejuaraan ini memang penting karena bukan hanya mencari prestasi namun juga mengincar tiket untuk tampil di PON XIX 2016," katanya.
Kejurnas KU 2015 yang rencananya mempertandingkan sebanyak 184 nomor pertandingan perorangan maupun beregu itu merupakan salah satu ajang kualifikasi untuk tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat 2016.
Tim Sulsel juga berencana turun di beberapa kategori yang dipertandingakn seperti kelompok umur minimal 11 tahun kebawah, 12-13 tahun, 14-15 tahun, 16-18 tahun, 19 tahun keatas serta segala umur.
"Kita akan berupaya menurunkan lebih banyak atlet mengikuti kejurnas nanti. Hanya saja berapa atlet yang bisa diberangkatkan tentu tergantung kondisi keuangan nantinya," jelasnya.
Ketua Harian PRSI Sulsel, Abdul Muin sebelumnya mengaku pihaknya sempat mengajukan diri sebagai tuan rumah kejuaraan nasional kelompok umur (KU) 2015.
Keinginan itu juga telah disampaikan ke PB PRSI. Pengurus Besar PRSI juga berencana mengirimkan tim verifikasi untuk melihat kesiapan sarana dan prasarana di Sulsel.
Pengprov PRSI Sulsel, kata dia, sebenarnya berencana menggelarnya di Kolam Renang Semen Tonasa, Kabupaten Pangkep, Sulsel. Namun hal itu tidak bisa dilakukan karena terkendala persoalan akomodasi bagi para peserta.
Kondisi itu membuat pihaknya memilih bisa menggelarnya di Kolam Renang Mattoanging Makassar. Namun apakah lokasi itu layak digunakan atau tidak tentu masih akan enunggu hasil verifikasi dari PB PRSI.
Dewan Pakar PB PRSI itu menjelaskan, agenda kejurnas kelompok umur 2015 ini pada awalnya direncanakan di Jakarta, Mei 2015. Namun kemudian agenda itu batal dan akhirnya diputuskan di Solo, Jawa Tengah.
"Rencana awal memang akan digelar di Jakarta, Mei 2015 namun dalam perkembangannya ternyata tidak terdengar lagi. Kejuaraan ini memang penting karena masuk dalam hitungan limit PON 2016," ujarnya.
Pelatih Renang Sulsel, Thamrin Taba di Makassar, Kamis, mengatakan telah mendapatkan undangan terkait pelaksanaan kejurnas KU 2015. Pihaknya berharap atlet yang diturunkan bisa meraih hasil maksimal sekaligus merebut tiket PON XIX 2016.
"Jadwal kejurnas KU sudah ada dan lokasinya di Kolam Renang GOR manahan Solo. Kejuaraan ini memang penting karena bukan hanya mencari prestasi namun juga mengincar tiket untuk tampil di PON XIX 2016," katanya.
Kejurnas KU 2015 yang rencananya mempertandingkan sebanyak 184 nomor pertandingan perorangan maupun beregu itu merupakan salah satu ajang kualifikasi untuk tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat 2016.
Tim Sulsel juga berencana turun di beberapa kategori yang dipertandingakn seperti kelompok umur minimal 11 tahun kebawah, 12-13 tahun, 14-15 tahun, 16-18 tahun, 19 tahun keatas serta segala umur.
"Kita akan berupaya menurunkan lebih banyak atlet mengikuti kejurnas nanti. Hanya saja berapa atlet yang bisa diberangkatkan tentu tergantung kondisi keuangan nantinya," jelasnya.
Ketua Harian PRSI Sulsel, Abdul Muin sebelumnya mengaku pihaknya sempat mengajukan diri sebagai tuan rumah kejuaraan nasional kelompok umur (KU) 2015.
Keinginan itu juga telah disampaikan ke PB PRSI. Pengurus Besar PRSI juga berencana mengirimkan tim verifikasi untuk melihat kesiapan sarana dan prasarana di Sulsel.
Pengprov PRSI Sulsel, kata dia, sebenarnya berencana menggelarnya di Kolam Renang Semen Tonasa, Kabupaten Pangkep, Sulsel. Namun hal itu tidak bisa dilakukan karena terkendala persoalan akomodasi bagi para peserta.
Kondisi itu membuat pihaknya memilih bisa menggelarnya di Kolam Renang Mattoanging Makassar. Namun apakah lokasi itu layak digunakan atau tidak tentu masih akan enunggu hasil verifikasi dari PB PRSI.
Dewan Pakar PB PRSI itu menjelaskan, agenda kejurnas kelompok umur 2015 ini pada awalnya direncanakan di Jakarta, Mei 2015. Namun kemudian agenda itu batal dan akhirnya diputuskan di Solo, Jawa Tengah.
"Rencana awal memang akan digelar di Jakarta, Mei 2015 namun dalam perkembangannya ternyata tidak terdengar lagi. Kejuaraan ini memang penting karena masuk dalam hitungan limit PON 2016," ujarnya.