Pasangkayu, Sulbar (ANTARA Sulbar) - Massa pendukung fanatik pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Mamuju Utara Abdullah Rasyid dan Marigun Rasyid (Amar) nyaris ricuh, karena menilai pihak KPUD Mamuju Utara, Sulawesi Barat mempersulit berkas dukungan partai pengusung pasangan ini.

Berdasarkan hasil pemantauan di Pasangkayu, Sulbar Selasa, ribuan simpatisan pasangan Amar melakukan pendaftaran di KPUD Matra sekitar pukul 12.00 Wita.

Saat jajaran KPUD Matra melakukan verifikasi, data dukungan Partai Politik (Parpol) dari pasangan AMAR dianggap belum memenuhi syarat karena stempel dan tandatangan basah dari Ketua DPP Golkar versi Agung Laksono belum dapat diperlihatkan atau hanya melampirkan dokumen berbentuk scan dari kubu Golkar versi Aburizal Bakri.

Kondisi ini membuat simpatisan pasangan Amar menjadi tegang lantaran KPUD hanya memberikan tenggang waktu untuk melengkapi berkasnya hingga kurang lebih pukul 15.00 Wita sehingga juga membuat ribuan simpatisan jadi marah.

Pendukung dari pasangan AMAR bahkan memblokir jalan masuk ke Kantor KPUD Matra dengan membentangkan bambu karena menganggap putusan KPUD sangat memberatkan untuk mendaftar.

Untung saja, aparat pengamanan dari Polres Matra sigap dan bahkan Kapolres Matra turun tangan langsung untuk mengamankan situasi tersebut.

Situasi ini sempat menghambat pasangan calon dari Partai Demokrat yang hendak mendaftarkan ikut tertahan beberapa menit didepan jalan menuju kantor KPUD Matra.

Setelah jajaran KPUD Matra melaksanakan rapat, akhirnya pasangan AMAR diberikan waktu selama tiga hari untuk segera melengkapi berkas yang dianggap belum lengkap oleh KPUD.

Untuk diketahui, pasangan AMAR diusung Partai Gerindra, Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan.

H Abdullah Rasyid yang juga mantan bupati Matra menyampaikan, jajaran KPUD tidak menolak berkas dukungan parpol. Hanya saja, terjadi miss komunikasi sehingga massa pendukung merasa cemas.

"Dokumen berkas dukungan parpol tetap diterima dan bukan ditolak. Ini hanya miss komunikasi saja," jelas H abdullah Rasyid.

Ketua KPUD Matra, Ishak Ibrahim, membenarkan bahwa saat ini berkas pasangan AMAR telah diterima oleh KPUD Matra. Namun, masih perlu melengkapi beberapa berkas yang dianggap kurang lengkap.

"Berkas dukungan partai yang belum lengkap. Makanya, kami dari KPUD memberikan tenggang waktu kepada Pasangan AMAR untuk segera melengkapi berkasnya hingga verifikasi berkas Balon selesai," terang Ishak Ibrahim.

Pewarta : Aco Ahmad
Editor :
Copyright © ANTARA 2024