Makassar (ANTARA Sulsel) - Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menjajaki peluang kerja sama dengan Denmark dalam hal pembangunan kota utamanya tentang transportasi massal.

"Pak Wali telah membuka pembicaraan dengan Ratu Denmark, Margrethe yakni salah satunya pembangunan kota dan transportasi massal," kata Kabag Humas Pemkot Makassar Firman Pagarra melalui siaran persnya, Sabtu.

Ia menyebutkan hasil pembicaraan setelah Ramdhan Pomanto diundang makan malam di hotel Rafflesia Jakarta Jumat (23/10) malam.

Turut dihadir dalam makan malam adalah Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Pendidikan Anies Baswedan dan sejumlah Duta Besar negara lainnya sebagai rangkaian kunjungan Ratu Denmark ke Indonesia.

Menurut dia, undangan kedutaan tersebut merupakan kebanggaan tersendiri bagi Pemerintah Kota Makassar karena dianggap bisa membuktikan bahwa Kota Makassar dipandang cukup penting oleh negara Eropa dalam hal kerja sama di berbagai bidang.

Pada kesempatan itu, Ramdhan Pomanto, kata Firman memperkenalkan sejumlah program guna mengenalkan Makassar secara detail kepada sejumlah tamu yang hadir.

Mereka terlihat berbincang akrab dengan beberapa pihak diantaranya Menteri Pedidikan Anies Baswedan dan sejumlah dubes negara asing guna membahas kerja sama pembangunan lainnya.

"Undangan makan malam ini merupakan kesempatan paling baik untuk membuka peluang kerja sama dengan pihak luar negeri dalam hal sinergitas pembangunan kota," tambahnya.

Agenda kunjungan Ratu Margrethe ke Indonesia dalam rangka membicarakan kerja sama bidang transportasi serta deklarasi kemitraan antarkota dan negara.

Selain itu ada pertemuan bilateral antara Menteri Luar Negeri (Menlu) RI. Rencanannya Menlu RI Retno akan bertemu dengan Menlu Denmark Kristian Jensen.

Ratu Margrethe bersama rombongan juga akan mengunjungi Kota Yogyakarta. Mengingat sang Ratu sangat tertarik dengan kultur budaya di Indonesia.

Pewarta : Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024