Makassar (ANTARA Sulsel) - Pengarang puisi dalam film "Ada Apa Dengan Cinta 2", Aan Mansyur, dijadwalkan turut memeriahkan pertunjukan "City in Theatre Project" di Gedung Kesenian Societeit de Harmonie, Makassar, Sulawesi Selatan, pada 27-28 Desember 2015.
"Aan Mansyur akan tampil bersama dua penyair lain yakni Aslan Abidin dan Haedar Gunawan. Mereka akan membacakan puisi terbaik mereka dalam sejumlah adegan pada pertunjukan teater nanti," kata Sutradara City in Theatre Project, Shinta Febriany di Makassar, Jumat.
Ia menjelaskan, pihaknya memang sengaja melibatkan ketiga sastrawan Makassar itu dalam pertunjukan nanti. Apalagi Aan Mansyur dan dua penyair lainnya memang memiliki beberapa puisi yang dinilai cocok dengan ide cerita.
Kehadiran ketiga sastrawan ini diharapkan membuat ide lebih terasa dan bisa semakin dicerna para penonton. Konsep yang melibatkan pembacaan puisi di tengah-tengah adegan tentunya juga diharapkan membuat pertunjukan lebih menarik.
Soal apakah puisi yang akan ditampilkan pada pertunjukan itu memang disiapkan untuk ajang tersebut, dirinya mengaku jika itu hanya beberapa karya yang memang dinilai punya kesamaan ide cerita yang akan ditunjukkan.
"Jadi kita akan diberikan tontonan gerak pemeran dan bacaan puisi sekaligus. Kami juga berterima kasih atas komitmen ketiga sastrawan untuk menyukseskan pertunjukan ini," jelasnya.
pertunjukan "City in Teatre Project" yang akan mempertontonkan segala permasalahan yang terjadi di kota "Anging Mammiri" itu akan berlangsung sekitar satu jam.
Untuk petunjukan ini juga rencananya menggunakan tiga lokasi di Gedung Kesenian Societeit de Harmonie. Penonton akan bergerak dari satu titik lokasi ke titik lokasi berikutnya.
Untuk jalannya cerita juga akan digelar secara simultan agar penonton bisa memahami ide yang ingin disampaikan. Pihaknya juga berharap dari pertunjukkan ini bisa memberikan sesuatu yang positif khususnya dalam perkembangan kota Makassar kedepan.
"Ceita satu dengan yang lainnya akan dilakukan secara beriringan agar ide yang ingin kita tampilkan bisa dimengerti para penonton. Kami juga sudah menyiapkan tiket meski jumlhanya memang terbatas," ujarnya.
"Aan Mansyur akan tampil bersama dua penyair lain yakni Aslan Abidin dan Haedar Gunawan. Mereka akan membacakan puisi terbaik mereka dalam sejumlah adegan pada pertunjukan teater nanti," kata Sutradara City in Theatre Project, Shinta Febriany di Makassar, Jumat.
Ia menjelaskan, pihaknya memang sengaja melibatkan ketiga sastrawan Makassar itu dalam pertunjukan nanti. Apalagi Aan Mansyur dan dua penyair lainnya memang memiliki beberapa puisi yang dinilai cocok dengan ide cerita.
Kehadiran ketiga sastrawan ini diharapkan membuat ide lebih terasa dan bisa semakin dicerna para penonton. Konsep yang melibatkan pembacaan puisi di tengah-tengah adegan tentunya juga diharapkan membuat pertunjukan lebih menarik.
Soal apakah puisi yang akan ditampilkan pada pertunjukan itu memang disiapkan untuk ajang tersebut, dirinya mengaku jika itu hanya beberapa karya yang memang dinilai punya kesamaan ide cerita yang akan ditunjukkan.
"Jadi kita akan diberikan tontonan gerak pemeran dan bacaan puisi sekaligus. Kami juga berterima kasih atas komitmen ketiga sastrawan untuk menyukseskan pertunjukan ini," jelasnya.
pertunjukan "City in Teatre Project" yang akan mempertontonkan segala permasalahan yang terjadi di kota "Anging Mammiri" itu akan berlangsung sekitar satu jam.
Untuk petunjukan ini juga rencananya menggunakan tiga lokasi di Gedung Kesenian Societeit de Harmonie. Penonton akan bergerak dari satu titik lokasi ke titik lokasi berikutnya.
Untuk jalannya cerita juga akan digelar secara simultan agar penonton bisa memahami ide yang ingin disampaikan. Pihaknya juga berharap dari pertunjukkan ini bisa memberikan sesuatu yang positif khususnya dalam perkembangan kota Makassar kedepan.
"Ceita satu dengan yang lainnya akan dilakukan secara beriringan agar ide yang ingin kita tampilkan bisa dimengerti para penonton. Kami juga sudah menyiapkan tiket meski jumlhanya memang terbatas," ujarnya.