Makassar (ANTARA Sulsel) - Penjabat Bupati Luwu Timur, Irman Yasin Limpo, memiliki impian besar yakni pembuatan jalur kereta api yang menghubungkan sejumlah kabupaten yang berada di kawasan Luwu Raya, Sulawesi Selatan.
"Saya bermimpi, entah saya masih menjabat sebagai bupati atau tidak, jalur kereta api di Luwu Raya harus ada." jelas Irman Yasin Limpo di Makassar, Kamis.
Untuk menggapai mimpinya itu, dirinya terus mengupayakan untuk memudahkan transportasi antar kabupaten di Luwu Raya, menurutnya harus ada jalur kereta api yang menghubungkan antar kabupaten.
"Kita harus berani bermimpi, dan mimpi itu tentunya kiat harapkan mampu menjadi kenyataan" katanya.
Sejak menjabat sebagai Carateker Bupati Luwu Timur bulan Agustus 2015, Irman Yasin Limpo yang akrab disapa None tersebut dinilai telah berhasil melakukan sejumlah gebrakan sejak kepemimpinannya di Luwu Timur.
Selain sukses menggelar Pilkades serentak yang berlangsung di 51 Desa, Irman kembali sukses mengawal pilkada yang damai dikabupaten Luwu Timur. Bahkan di Sulawesi Selatan, Pelaksanaa Pilkada di Luwu Timur dinobatkan Pilkada Terbaik. Selanjutya keberhasilan meminta alokasi tambahan daya kepada Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk mengatasi krisis listrik setelah dirinya menemui GM PLn Sulselrabar, Warsito Adi di Makassar beberapa waktu lalu. Sehingga total tambahan daya mencapai 6,3 megawaat yang direalisasikan April mendatang.
Begitupun dengan gagasan tentang bandara sorowako agar dibuka untuk penerbangan komersil yang langsung direspon oleh PT Vale dengan menambah panjang landasan pacu.
Dimana dari landasan pacu sepanjang 1.050 meter bertambah menjadi 300 meter. Sehingga total panjang lintasan mencapai 1.350 meter.
Ditergetkan panjang lintasan akan rampung, April 2016 mendatang. Bahkan sejumlah maskapai seperti Wings Air dan Garuda telah menyatakan kesiapannya beroperasi jika panjang lintasan telah rampung.
Saudara Gubernur Sulsel itu menambahkan, terbukanya akses penerbangan umum di Bandara Sorowako Kabupaten Luwu Timur tentu akan berdampak postif bagi iklim investasi di wilayah Luwu Timur.
Sementara Managemen PT Vale, Basri Kamba mengatakan PT Vale Indonesia juga sangat mendukung pembangunan runway bandara sorowako untuk melayani penerbangan umum. Pihaknya juga mengaku optimistis jika berjalan lancar dan tanpa kendala maka akan selesai di bulan April.
Sebelumnya, pencanangan Pencanangan (ground breaking) perpanjangan landasan bandara Sorowako ini dilakukan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, Selasa 6 Oktober 2015.
"Saya bermimpi, entah saya masih menjabat sebagai bupati atau tidak, jalur kereta api di Luwu Raya harus ada." jelas Irman Yasin Limpo di Makassar, Kamis.
Untuk menggapai mimpinya itu, dirinya terus mengupayakan untuk memudahkan transportasi antar kabupaten di Luwu Raya, menurutnya harus ada jalur kereta api yang menghubungkan antar kabupaten.
"Kita harus berani bermimpi, dan mimpi itu tentunya kiat harapkan mampu menjadi kenyataan" katanya.
Sejak menjabat sebagai Carateker Bupati Luwu Timur bulan Agustus 2015, Irman Yasin Limpo yang akrab disapa None tersebut dinilai telah berhasil melakukan sejumlah gebrakan sejak kepemimpinannya di Luwu Timur.
Selain sukses menggelar Pilkades serentak yang berlangsung di 51 Desa, Irman kembali sukses mengawal pilkada yang damai dikabupaten Luwu Timur. Bahkan di Sulawesi Selatan, Pelaksanaa Pilkada di Luwu Timur dinobatkan Pilkada Terbaik. Selanjutya keberhasilan meminta alokasi tambahan daya kepada Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk mengatasi krisis listrik setelah dirinya menemui GM PLn Sulselrabar, Warsito Adi di Makassar beberapa waktu lalu. Sehingga total tambahan daya mencapai 6,3 megawaat yang direalisasikan April mendatang.
Begitupun dengan gagasan tentang bandara sorowako agar dibuka untuk penerbangan komersil yang langsung direspon oleh PT Vale dengan menambah panjang landasan pacu.
Dimana dari landasan pacu sepanjang 1.050 meter bertambah menjadi 300 meter. Sehingga total panjang lintasan mencapai 1.350 meter.
Ditergetkan panjang lintasan akan rampung, April 2016 mendatang. Bahkan sejumlah maskapai seperti Wings Air dan Garuda telah menyatakan kesiapannya beroperasi jika panjang lintasan telah rampung.
Saudara Gubernur Sulsel itu menambahkan, terbukanya akses penerbangan umum di Bandara Sorowako Kabupaten Luwu Timur tentu akan berdampak postif bagi iklim investasi di wilayah Luwu Timur.
Sementara Managemen PT Vale, Basri Kamba mengatakan PT Vale Indonesia juga sangat mendukung pembangunan runway bandara sorowako untuk melayani penerbangan umum. Pihaknya juga mengaku optimistis jika berjalan lancar dan tanpa kendala maka akan selesai di bulan April.
Sebelumnya, pencanangan Pencanangan (ground breaking) perpanjangan landasan bandara Sorowako ini dilakukan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, Selasa 6 Oktober 2015.