Makassar, (Antara Sulsel) - Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan mempromosikan destinasi wisata di provinsi tersebut pada Malaysia Association of Tour & Travel Agents (MATTA) Fair 2016 yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, 11-14 Maret 2016.
Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Sulsel, Devo Khadafi mengemukakan hal itu dalam siaran pers yang diterima, Jumat.
"Waktu masih pukul 09.00 pagi di Kuala Lumpur tapi terjadi antrian yang memanjang di Putra World Trade Center Malaysia. Mereka menghadiri MATTA Fair 2016," katanya.
Dia mengatakan Indonesia mengambil bagian dalam pameran pariwisata terbesar di Malaysia ini.
"Kementrian Pariwisata Indonesia menggandeng provinsi-provinsi yang merupakan destinasi utama di Indonesia dengan mengangkat tema `Indonesia as ASEAN favourite destination`," ujarnya.
Dia mengatakan Provinsi sulawesi selatan yang di wakili oleh Dinas Pariwisata mengambil bagian dalam pameran pariwisata Malaysia ini mengingat Malaysia merupakan salah satu pasar utama dari sulawesi selatan.
"Singapura dan Malaysia menjadi menyumbang wisatawan ke Sulsel terbesar pada tahun 2015. Pada MATTA fair 2016, Sulsel menjual destinasi sulsel yaitu Makassar, Toraja, Bira, Takabonerate dan destinasi baru Sulsel, Rammang-Rammang," katanya.
Pada pameran ini, Dinas Pariwisata sulsel memperkenalkan mobile aplikasi "Explore South Sulawesi" yang memuat destinasi wisata, kegiatan-kegiatan (events), hotel, travel dan informasi-informasi penting lainnya terkait pariwisata Sulawesi Selatan. Tahun 2015 pengunjung MATTA mancapai 90 ribu orang," katanya.
"Malaysia merupakan pasar yang masih sangat terbuka lebar, kita harus maksimalkan pemasaran kita ke Malaysia," kata Devo.
Pada pameran tersebut booth Indonesia menjadi area yang sangat ramai dikunjungi oleh pengunjung MATTA apalagi ada penampilan khusus dari Cakra Khan yang membawakan lagu-lagu pop dan daerah Indonesia serta penari-penari yang membawakan tari tradisional Indonesia sehingga menambah semarak booth "Wonderful Indonesia".
Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Sulsel, Devo Khadafi mengemukakan hal itu dalam siaran pers yang diterima, Jumat.
"Waktu masih pukul 09.00 pagi di Kuala Lumpur tapi terjadi antrian yang memanjang di Putra World Trade Center Malaysia. Mereka menghadiri MATTA Fair 2016," katanya.
Dia mengatakan Indonesia mengambil bagian dalam pameran pariwisata terbesar di Malaysia ini.
"Kementrian Pariwisata Indonesia menggandeng provinsi-provinsi yang merupakan destinasi utama di Indonesia dengan mengangkat tema `Indonesia as ASEAN favourite destination`," ujarnya.
Dia mengatakan Provinsi sulawesi selatan yang di wakili oleh Dinas Pariwisata mengambil bagian dalam pameran pariwisata Malaysia ini mengingat Malaysia merupakan salah satu pasar utama dari sulawesi selatan.
"Singapura dan Malaysia menjadi menyumbang wisatawan ke Sulsel terbesar pada tahun 2015. Pada MATTA fair 2016, Sulsel menjual destinasi sulsel yaitu Makassar, Toraja, Bira, Takabonerate dan destinasi baru Sulsel, Rammang-Rammang," katanya.
Pada pameran ini, Dinas Pariwisata sulsel memperkenalkan mobile aplikasi "Explore South Sulawesi" yang memuat destinasi wisata, kegiatan-kegiatan (events), hotel, travel dan informasi-informasi penting lainnya terkait pariwisata Sulawesi Selatan. Tahun 2015 pengunjung MATTA mancapai 90 ribu orang," katanya.
"Malaysia merupakan pasar yang masih sangat terbuka lebar, kita harus maksimalkan pemasaran kita ke Malaysia," kata Devo.
Pada pameran tersebut booth Indonesia menjadi area yang sangat ramai dikunjungi oleh pengunjung MATTA apalagi ada penampilan khusus dari Cakra Khan yang membawakan lagu-lagu pop dan daerah Indonesia serta penari-penari yang membawakan tari tradisional Indonesia sehingga menambah semarak booth "Wonderful Indonesia".