Polewali Mandar, Sulbar (ANTARA Sulbar) - Wilayah Kabupaten Polewali Mandar (Polman) dan Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat, masuk dalam zona rawan kasus Kamtibmas yang harus segera dilakukan langkah antisipasi.

Hal ini disampaikan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda), Sulawesi Selatan Barat (Sulselbar), Irjen Pol Pudji Hartanto Iskandar saat menggelar pertemuan tatap muka dengan para Muspida, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama di Polman, Sabtu.

Menurutnya, dua daerah di Sulbar ini sangat berpotensi terjadi konflik Horizontal, terjadinya anarkis yang disebabkan ketidak puasan masyarakat sehingga perlu dikelola dengan baik.

"Dua daerah ini masuk zona merah, jika tak dikelolah dengan baik akan terjadi konflik horizontal, adanya anarkis. Ketidakpuasan masyarakat kemudian menimbulkan pengrusakan dan sebagainya. Jika konflik tejadi maka itu kerugian besar bagi masyarakat kita sendiri," ucap Pudji.

Karena itu Kapolda mengajak agar Pemerintah Daerah, Kepolisian, TNI, Tokoh Masyarakat, Agama, harus berada dilini terdepan untuk menjaga keamanan.

Kapolda juga menyebutkan, kondisi geografis khususnya di Kabupaten Mamasa menjadi pertimbangan dalam pelaksanaan keamanan di wilayah itu, diperlukan perjuangan mengingat infrastruktur dan fasilitas umum belum memberikan dukungan yang memadai.

Pewarta : Aco Ahmad
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024