Gowa, Sulsel (ANTARA Sulsel) - Sekretaris Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Wilayah Sulawesi Selatan Hasrullah mengatakan, koperasi harus berperan menjadi soko guru perekonomian dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"MEA merupakan tantangan besar buat pelaku ekonomi di Indonesia, termasuk pelaku koperasi," kata Harullah disela-sela pengukuhan Pimpinan Dekopinda .

"Kondisi ekonomi akan semakin menantang, diterapakannya MEA di Indonesia membuat kompetisi pelaku usaha semakin ketat. Koperasi hadir berperan sebagai soko guru perekonomian," jelas Hasrullah disela-sela pelantikan pimpinan Dekopinda, Badan Pengurus dan Lembaga Teknis Dekopinda Kabupaten Gowa di Sungguminasa, Gowa, Sulsel, Jumat.

Pelatinkan dan pengukuhan pejabat Dekopinda Gowa itu yang diketuai H Sabir Mangesengi dilakukan oleh Wakil Bupati Gowa H Abd Rauf Mallagani untuk masa kepengurusan 2015 - 2020.

Pelantikan yang dirangkaikan dengan Rapat Kerja mengambil tema dengan semangat gerakan koperasi kita tingkatkan perekonomian daerah berbasis pada potensi unggulan ekonomi kerakyatan.

Hasrullah mengatakan, kondisi ekonomi akan semakin menantang, karena dengan diterapakannya MEA di Indonesia akan membuat kompetisi pelaku usaha semakin ketat.

Berkaitan dengan hal itu, lanjut dia, maka direncanakan akan ada unit desa di setiap desa sehingga kondisi ini membutuhkan kerja keras dari semua elemen di Dekopindo.

Sementara itu Wakil Bupati Gowa H Abd Rauf menegaskan, kehadiran koperasi sangat penting.

"Kemakmuran masyarakat hal yang perlu diutamakan. Kehadiran koperasi sebagai sebagai soko guru perekonomian nasional terus diharapkan perananya. Kondisi ini untuk menciptakan perekonomian kerakyatan yang kokoh dan kuat," jelasnya.

Dalam Rakerda pertamanya ini diharapkan akan terlahir program-program kerja yang mampu memaksimalkan peranan Dekopinda.

Pewarta : Agus Setiawan
Editor :
Copyright © ANTARA 2024