Makassar (ANTARA Sulsel) - Manajemen PT Persaudaraan Sepakbola Makassar (PT PSM) yang membawahi PSM Makassar melakukan sebuah inovasi demi mengangkat pendapatan tim dengan melaunching stiker aplikasi chat Line berbentuk animasi dari kapten PSM Syamsul Chaeruddin.

Kapten PSM, Syamsul Chaeruddin di Makassar, Senin, mengaku sudah melihat beberapa ikon atau stiker yang sudah bisa dibeli para suporter setia PSM dengan hanya Rp12 ribu tersebut.

"Bentuk ekspresinya lucu (stiker Line). Mudah-mudahan bisa mendapat respon dari suporter," jelasnya.

Pada stiker Line yang diluncurkan manajemen PT PSM tersebut, terdapat 12 ekspresi yang berbeda dan menarik. Setiap ekspresi juga ditandai dengan kata atau logat asli Makassar yang memang begitu akrab didengar setiap hari seperti "Ayomi", "Ewako" dan "Mantap Cika".

Sementara itu, Manajemen PSM Makassar sekaligus memuji kreatifitas suporter dalam memberikan dukungan kepada tim kebanggannya saat Juku Eja menjamu Persela Lamongan di ajang Torabika Soccer Championship (TSC), di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulsel, Sabtu.

Media officer PSM Makassar Ramli Manong mengatakan, aturan dan larangan yang dikeluarkan pihak operator malah membuat suporter makin kreatif.

"Permainan kertas warna warninya dengan dengan berbagai cara dan gaya yangg berbeda, tentu ini menarik simpati masyarakat dan penonton di TV," katanya.

Atraksi menarik dari ribuan suporter yang tanpa henti tentunya semakin menigkatkan motivasi para pemain sehingga mampu mengeluarkan seluruh energinya dalam pertandingan yang dimenangkan PSM dengan skor 2-1 tersebut.

Selain mengapresiasi kreatifitas yang ditunjukkan para suporter, manajemen PSM juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada aparat keamanan selama pertandingan.

Menurutnya, tidak ada lagi anggota yang berani masuk stadion tanpa beli tiket. Bahkan Kabag Ops Polrestabes Makassar AKBP Azis akan siap membelikan tiket bagi anggota yang ingin nonton demi menjaga nama baik kepolisian.

"Kami juga sangat salut atas kerjasamanya, melakukan tugasnya sesuai dengan protap yang ada,"sebutnya.

Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024