Makassar, (Antara Sulsel) - Bank Indonesia (BI) menggelar Pelatihan Produk Olahan Rumput Laut dalam rangka pemberdayaan perempuan di Kabupaten Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan, Kamis.
Bank Indonesia menyelenggarakan pelatihan produk olahan rumput laut bagi kelompok ibu-ibu rumah tangga Desa Ujung Baji, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar.
Pelatihan ini yang diselenggarakan selama dua hari ini merupakan tindak lanjut dari identifikasi yang telah dilakukan dalam rangka pengembangan sekaligus pemberdayaan UMKM yang dilakoni oleh Ibu-ibu, istri nelayan dan petani rumput laut.
"Pelatihan untuk membantu peningkatan pendapatan ekonomi keluarga melalui usaha produktif berupa olahan berbahan dasar rumput laut seperti bakso, mie, dodol dan selai," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Mokhammad Dadi Aryadi.
Dia menjelaskan pelatihan ini bertujuan untuk mengakselerasi upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah setempat dan dinas terkait guna peningkatan pendapatan masyarakat terutama nelayan dan petani rumput laut.
Bank Indonesia melalui Program Sosial Bank Indonesia juga memberikan bantuan berupa peralatan pengolahan rumput laut kepada empat kelompok ibu-ibu di Desa Ujung Baji, Kecamatan Sanrobone, Takalar.
"Dengan bantuan peralatan ini diharapkan kelompok ibu-ibu petani rumput laut dapat lebih termovitasi untuk melakukan produksi sehingga menjadi bekal dalam mengembangkan industri kecil rumah tangga berbasis rumput laut," katanya.
Pelatihan pengolahan rumput laut ini bekerja sama dengan Pusat Pelatihan dan Kerja sama Perikanan Algae Bantaeng yang sudah berpengalaman melakukan pelatihan untuk pengolahan makanan berbasis rumput laut.
Pembukaan pelatihan juga dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar, Nurhidayat Abdullah selaku Kepala Bidang Sumber daya Kelautan dan Camat Sanrobone, H Ir Muhammad Tahir, S.Sos.
Keduanya mengapresiasi langkah Bank Indonesia untuk turut ambil peran dalam upaya peningkatan pendapatan ekonomi keluarga melalui pemberdayaan perempuan pesisir.
Bank Indonesia menyelenggarakan pelatihan produk olahan rumput laut bagi kelompok ibu-ibu rumah tangga Desa Ujung Baji, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar.
Pelatihan ini yang diselenggarakan selama dua hari ini merupakan tindak lanjut dari identifikasi yang telah dilakukan dalam rangka pengembangan sekaligus pemberdayaan UMKM yang dilakoni oleh Ibu-ibu, istri nelayan dan petani rumput laut.
"Pelatihan untuk membantu peningkatan pendapatan ekonomi keluarga melalui usaha produktif berupa olahan berbahan dasar rumput laut seperti bakso, mie, dodol dan selai," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Mokhammad Dadi Aryadi.
Dia menjelaskan pelatihan ini bertujuan untuk mengakselerasi upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah setempat dan dinas terkait guna peningkatan pendapatan masyarakat terutama nelayan dan petani rumput laut.
Bank Indonesia melalui Program Sosial Bank Indonesia juga memberikan bantuan berupa peralatan pengolahan rumput laut kepada empat kelompok ibu-ibu di Desa Ujung Baji, Kecamatan Sanrobone, Takalar.
"Dengan bantuan peralatan ini diharapkan kelompok ibu-ibu petani rumput laut dapat lebih termovitasi untuk melakukan produksi sehingga menjadi bekal dalam mengembangkan industri kecil rumah tangga berbasis rumput laut," katanya.
Pelatihan pengolahan rumput laut ini bekerja sama dengan Pusat Pelatihan dan Kerja sama Perikanan Algae Bantaeng yang sudah berpengalaman melakukan pelatihan untuk pengolahan makanan berbasis rumput laut.
Pembukaan pelatihan juga dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Takalar, Nurhidayat Abdullah selaku Kepala Bidang Sumber daya Kelautan dan Camat Sanrobone, H Ir Muhammad Tahir, S.Sos.
Keduanya mengapresiasi langkah Bank Indonesia untuk turut ambil peran dalam upaya peningkatan pendapatan ekonomi keluarga melalui pemberdayaan perempuan pesisir.