Makassar (ANTARA Sulsel) - Tim pelatih PSM Makassar tidak menyiapkan pemain khusus untuk mengawal para penyerang Arema Cronus, termasuk Christian Gonzales, saat berjumpa dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) di Stadion Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (12/6).

Pelatih kepala PSM Robert Rene Albert di Makassar, Sabtu, mengatakan menjaga satu dua orang saja justru akan membahayakan tim Juku Eja mengingat kualitas para pemain Arema yang cukup merata di setiap lini.

"Kita mewaspadai setiap pemain yang berpotensi memberikan ancaman ke pertahanan PSM. Kami juga sudah siap menghadapi Arema dengan kepercayaan diri," ujarnya.

Sebagai mantan pelatih Arema, dirinya mengakui sedikit banyak sudah mengetahui beberapa kualitas para pemain yang kini berada di tim Singo Edan.

Untuk itu, dirinya memilih fokus mempersiapkan tim sebaik mungkin agar bisa meredam dan memenangkan pertandingan kandang di Makassar.

"Arema memiliki pemain yang hebat. Itupun yang membuat tim ini menempati posisi atas klasemen sementara. Kita tentu harus waspada terhadap pemain manapun yang akan membahayakan pertahanan tim," ujarnya.

Ia menjelaskan, mantan timnya itu memang memiliki potensi untuk diwaspadai. Sebab memiliki kedalaman skuad yang cukup maksimal serta dihuni sejumlah pemain yang memang mempunyai kemampuan dan pengalaman.

Berdasarkan catatan pertandingan, dari lima laga yang sudah dijalani, tim yang diarsiteki Milomir Seslija ini baru kemasukan tiga gol dan sembilan kali memasukkan gol ke gawang lawan.

Dari data statistik itu maka bisa diartikan jia pertahanan tim Singo Edan memang cukup kuat dari segi pertahanan dan tajam di lini depan.

Kondisi itu tentu memberikan tantangan tersendiri bagi para pemain untuk bisa mengalahkan tim asal Jawa Timur tersebut. Salah satu yang penting tentu saja harus fokus dan mewaspadai setiap pergerakan pemain lawan.

Pewarta : Abd Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024