Makassar (ANTARA Sulsel) - Pemerintah Kota Makassar menggelar pasar sembako murah selama tiga hari mulai Jumat hingga Minggu di Sekolah Dasar Negeri Rajawali untuk keluarga prasejahtera dan pemegang kupon belanja.

"Bagi warga jika ingin mendapatkan sembako murah bisa datang ke sini tanpa harus berdesak-desakan karena kami buka selama tiga hari," ujar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di Makassar, Jumat.

Dia mengatakan, pembukaan pasar murah yang dimulai Jumat - Minggu itu akan memenuhi kebutuhan warga akan kebutuhan pokok (sembako) pada bulan Ramadhan hingga Lebaran 1437 Hijriah.

Sekitar seratus warga sudah ke lokasi pasar murah sebelum wali kota membukanya secara resmi dan hingga siang hari warga tetap saja berbondong-bondong untuk membeli paketan sembako itu.

Mekanisme pembelian sembako murah ini yakni dengan menggunakan kupon yang telah disiapkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Makassar dengan cara menyebarnya dan mendatangi rumah warga prasejahtera.

"Kami hanya melayani warga yang membawa kupon dan sasarannya memang warga prasejahtera. Pembagian kupon sudah kita lakukan jauh-jauh hari dan anggota kami sudah mendata warga yang akan mendapatkan kuponnya," kata Kepala Bidang Perdagangan Disperindang Muhammad Fadli.

Fadli yang bertindak selaku ketua panitia pelaksana pasar murah mengatakan, kegiatan ini digelar untuk menjaga stabilitas harga di pasar selama Ramadan dan menjelang Idul Fitri.

"Ada tiga komoditas yang harganya melonjak, daging, bawang, dan gula pasir. Operasi pasar murah ini tujuannya untuk mengendalikan harga," tuturnya.

Ia sudah memanggil semua distributor untuk membahas kenaikan harga kebutuhan pokok itu dan meminta kepada distributor agar tidak seenaknya menaikkan harga jika stok cukup banyak.

"Distributor sudah kami panggil dan membahas kenaikan harga ini. Setelah koordinasi dengan baik dan seiring berjalannya waktu, harga kebutuhan pokok mulai kembali normal," kata Muhammad Fadli.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor :
Copyright © ANTARA 2024