Kendari (ANTARA Sulsel) - Polres Kolaka, Sulawesi Tenggara mendirikan pos-pos mengamanan di sejumlah lokasi di daerah perbatasan yang dinilai rawan bagi pemudik dalam mengatisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan pada arus mudik dan balik Lebaran 1437 hijriah.
Kapolres Kolaka AKBP Darmawan Affandy, di Kendari, Minggu mengatakan, untuk pos pengamanan yang nantinya akan ditempatkan di beberapa lokasi diantaranya perbatasan Wolo (Kolaka-Kolaka Utara) dan Rate-Rate (Kolaka-Kolaka Timur).
Penempatan pos pengamanan di daerah perbatasan kata Kapolres, tidak lain untuk mengantisipasi jika terjadi bencana alam terutama tanah longsor yang sangat rawan terjadi di daerah itu, apalagi saat ini sering terjadi hujan.
Menurut Darmawan, selain mendirikan pos pengamanan di daerah perbatasan pihaknya juga membuat tiga Pos Pam diantaranya Pos Pam pelabuhan kapal fery, Pos Pam Bandara Udara Sangia Ni Bandera, dan Pos Pam yang berada di tengah kota untuk mengantisipasi tingkat keramaian yang ada nantinya.
"Jadi kami sudah fokuskan kearus mudik dan balik dan kami sudah antisipasi dengan mendirikan pos pengamanan di daerah perbatasan wolo dan rate rate untuk mengantisipasi terjadi bencana alam terutama tanah longsor," ujar Kapolres AKBP Darmawan Affandy.
Lebih lanjut Kapolres Kolaka AKBP Darmawan Affandy mengatakan, menjelang arus mudik tahun ini pihaknya belum menemukan adanya kasus-kasus yang menonjol, meski wilayah hukum polres Kolaka masih rawan pencurian kendaraan bermotor, pencurian dengan kekerasan dan perjudian serta miras namun hal itu tidak begitu besar.
Ia juga menambahkan, untuk mengantisipasi hal-hal tersebut pihaknya terus melakukan berbagai upaya untuk menciptakan rasa aman dan nyaman di wilayah hukum Polres Kolaka.
Kapolres Kolaka AKBP Darmawan Affandy, di Kendari, Minggu mengatakan, untuk pos pengamanan yang nantinya akan ditempatkan di beberapa lokasi diantaranya perbatasan Wolo (Kolaka-Kolaka Utara) dan Rate-Rate (Kolaka-Kolaka Timur).
Penempatan pos pengamanan di daerah perbatasan kata Kapolres, tidak lain untuk mengantisipasi jika terjadi bencana alam terutama tanah longsor yang sangat rawan terjadi di daerah itu, apalagi saat ini sering terjadi hujan.
Menurut Darmawan, selain mendirikan pos pengamanan di daerah perbatasan pihaknya juga membuat tiga Pos Pam diantaranya Pos Pam pelabuhan kapal fery, Pos Pam Bandara Udara Sangia Ni Bandera, dan Pos Pam yang berada di tengah kota untuk mengantisipasi tingkat keramaian yang ada nantinya.
"Jadi kami sudah fokuskan kearus mudik dan balik dan kami sudah antisipasi dengan mendirikan pos pengamanan di daerah perbatasan wolo dan rate rate untuk mengantisipasi terjadi bencana alam terutama tanah longsor," ujar Kapolres AKBP Darmawan Affandy.
Lebih lanjut Kapolres Kolaka AKBP Darmawan Affandy mengatakan, menjelang arus mudik tahun ini pihaknya belum menemukan adanya kasus-kasus yang menonjol, meski wilayah hukum polres Kolaka masih rawan pencurian kendaraan bermotor, pencurian dengan kekerasan dan perjudian serta miras namun hal itu tidak begitu besar.
Ia juga menambahkan, untuk mengantisipasi hal-hal tersebut pihaknya terus melakukan berbagai upaya untuk menciptakan rasa aman dan nyaman di wilayah hukum Polres Kolaka.