Makassar (ANTARA Sulsel) - Pelatih Kepala Bhayangkara Surabaya United (BSU) Ibnu Grahan mengaku bersyukur sekaligus berbangga dengan dukungan penuh Bhara Mania (julukan suporter BSU) yang begitu besar setiap timnya bermain, baik tandang maupun kandang.

Pelatih Ibnu Grahan di Makassar, Senin, mengatakan dukungan yang begitu besar terhadap timnya bukan hanya terjadi di Makassar namun juga di beberapa kota yang telah dikunjungi tim asal Jawa Timur tersebut.

"Kita bertanding di kandang atau away, suporter begitu besar baik saat bermain lawan Barito PBFC, Balikpapan hingga ke Tenggarong (Mitra Kukar), sama seperti yang terjadi di Makassar," jelasnya.

Menurut dia, dukungan suporter tentunya semakin meningkatkan semangat pemain khususnya pemain muda. Suporter juga tentunya memberikan motivasi tersendiri meski kondisi pemain tidak begitu maksimal akibat jadwal yang begitu berdekatan.

Namun dengan dukungan yang begitu besar dari Bhara Mania membuat rasa lelah itu seperti hilang dan menjadi energi tambahan.

"Apalagi jika BSU memang banyak dihuni pemain muda yang tentu butuh dukungan dari suporter untuk bisa meningkatkan kepercayaan dirinya saat tampil khususnya di kandang lawan," katanya.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Rusdi Hartono mengatakan kurang lebih 3.000 personel kepolisian memang dikerahkan untuk hadir dan mendukung langsung perjuangan Bhayangkara Surabaya United (BSU) saat bertemu tuan rumah PSM Makassar.

Kehadiran para anggota polisi, kata dia, atas dasar perintah saja untuk hadir dan memberikan dukungan terhadap Bhayangkara United sehingga kami berharap pihak suporter PSM bisa memaklumi hal tersebut.

Ia menjelaskan, kehadiran para anggota polisi di laga nanti semata-mata untuk memberikan dukungan sehingga diharapkan kepada para suporter PSM untuk memaklumi dan bersama-sama untuk menjaga keamanan.

Pihanya juga sekaligus mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya terhadap suporter PSM karena dalam beberapa pertandingan di stadion Mattoanging selama ini bisa sportif dan menjaga keamanan.

"Suporter Bhayangkara United yang datang di Stadion adalah polisi karena atas dasar perintah dan suporter ini sifatnya tidak militan," ujarnya.

Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024