Mamuju (ANTARA Sulbar) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, tetap memprioritaskan program Gerakan Kembali Sekolah (GKB) guna menuntaskan program wajib belajar di daerahnya.

Hal ini disampaikan Kepala Disdikpora Mamuju, Hj St Murniani saat menjadi inspektur upacara di halaman kantor bupati setempat di Mamuju, Senin.

Menurut dia, instansi yang ia pimpin tentu memiliki peran penting terhadap pendidikan utamanya pada program prioritas seperti GKB yang selama ini telah dilaksanakannya.

"Masih banyak anak yang berada di luar satuan pendidikan. Ini tugas kita semua untuk melaksanakan secara bertahap untuk mengembalikan anak luar sekolah kembali ke lingkungan sekolah," ujar mantan Sekretaris Disdikpora ini.

Murniani menegaskan, selaku warga negara Indonesia maka anak wajib mengikuti program pendidikan sembilan tahun.

Karena itu, mulai sekarang ini hingga September 2016 yang akan datang maka akan dilaksanakan launching Gerakan Kembali Bersekolah.

Ia juga menyampaikan, sebagaimana imbauan dari Kemendikbud maka orang tua pun diwajibkan mendampingi anak saat mendaftar.

"Pendampingan orang tua terhadap anak dimaksudkan agar turut mengetahui lingkungan sekolah serta melihat bagaimana keterlibatanya pada pendidikan karena kemajuan teknologi sangat mengancam khususnya bagi keberlangsungan dunia pendidikan anak itu sendiri. Ini merupakan tanggungjawab bersama dalam menghadapi era teknologi yang sedang berkembang pesat ini," pesan Murniani.

Murniani turut memberikan imbauan agar semua sekolah, masyarakat dan instansi pemerintah wajib memasang umbul-umbul dan mengibarkan bendera merah putih dalam menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus mendatang.

Pewarta : Aco Ahmad
Editor :
Copyright © ANTARA 2024