Makassar (ANTARA Sulsel) - Pemerintah Kota Makassar berharap sektor koperasi bisa menjadi penopang perekonomian di kota ini, bahkan di Indonesia, khususnya dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2016.

"Koperasi adalah soko guru ekonomi kita. Koperasi jika dikelola dengan profesional dapat menjadi penopang ekonomi bangsa ini," ujar Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto di Makassar, Rabu.

Pada peringatan Hari Koperasi ke-69 Tahun 2016 di Karebosi, ia menyampaikan pentingnya gerakan koperasi ini dikelola secara profesional karena potensinya yang sangat besar terhadap perekonomian bangsa ini.

Danny Pomanto (sapaan akrab wali kota) mencontohkan, sektor koperasi di India menjadi salah satu yang terbesar di dunia. Sementara Jepang dan Korea menjadi negara yang memiliki bank koperasi pertanian terbesar di dunia.

Ia mengakui, meski mengalami pasang surut, perkembangan koperasi di Indonesia telah membentang zaman dan menjadi contoh model perekonomian mikro.

"Pada peringatan 69 tahun koperasi ini, menjadi momentum untuk membangun koperasi yang lebih baik sehingga mampu menopang ekonomi negara," katanya.

Dia menyebutkan, pada 2017, dirinya akan membentuk Badan Usaha Lorong (Bulo) yang tujuannya untuk menguatkan dan pemerataan perekonomian di lorong-lorong atau gang.

"Sejak awal pemerintahan saya bersama Deng Ical, memang fokus kami itu ada pada lorong-lorong, bagaimana menciptakan kekuatan di tengah lorong-lorong," sebutnya.

Menurutnya, Badan Usaha Lorong yang saat ini masih dalam bentuk rancangan tidak lama lagi akan segera dibuatkan kelembagaannya demi terciptanya pemerataan dan penguatan perekonomian lorong.

"Saya pernah bertemu Bapak Tanri Abeng. Beliau adalah penasehat presiden yang menciptakan Badan Usaha Rakyat, tapi beda dengan Bulo yang kita punya, kita punya konsep tersendiri," katanya.

Selain dari badan usaha itu, program lainnya yang sekarang sedang berjalan yakni lorong garden (Longgar) di mana konsep pertanian dengan memanfaatkan barang bekas itu sedang dikembangkannya.

"Penduduk Makassar ini mendiami 7.525 lorong, 30 persen diantaranya telah memiliki Lorong Garden (Longgar) dan nantinya dapat menikmati fasilitas BULO," jelasnya.

Di peringatan Hari Koperasi ke - 69 Tahun 2016 juga diserahkan tujuh penghargaan bagi koperasi berprestasi yakni, KPN UNM, Primkopol Teratai Satuan Brimob, KPN Tunas Harapan, Primkop Kartika Wirabuana Vijaya Kusuma, Kopkar Dolog Sejahtera, Kopkar PT Pelindo, dan Primkop Kartika Wirabuana Minvet.

Selain itu juga diadakan penandatanganan MoU antara Kepala Dinas Koperasi dan UKM Makassar Nadjmah Emma dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Plt Kebudayaan kota Makassar Ismunandar serta Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah kota Makassar Idris Patarai.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024