Makassar (ANTARA Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo mengatakan Idul Adha merupakan ibadah yang menunjukkan solidaritas sosial secara konkrit.
"Idul Adha adalah ibadah yang sangat berdimensi sosial, paling tidak pada momen ini solidaritas sosial ditunjukkan secara konkrit," kata Syahrul di sela pelaksanaan "Open House" Gubernur Sulsel di Makassar, Senin.
Peringatan Idul Adha, kata Syahrul, mengingatkan para pejabat maupun orang yang memiliki kelebihan materi, bahwa hartanya bukan hanya untuk dirinya sendiri.
"Kita harus ingat bahwa harta kita memiliki fungsi sosial, ini saatnya kita berbagi," ujar Syahrul.
Dimensi sosial ini, lanjutnya, sangat penting karena hanya dengan berbagi kita dapat meningkatkan hidup kita di masa depan.
"Orang yang didukung oleh banyak orang karena dia tahu berbagi tentu akan mendapatkan ruang yang lebih besar untuk berakselerasi," jelasnya.
Lebih lanjut Syahrul mengatakan bahwa Idul Adha diharapkan dapat meningkatkan nilai-nilai ketaqwaan kepada Allah SWT.
"Ini adalah momentum religi untuk meningkatkan ketaqwaan dan keimanan kita," pungkas Syahrul.
"Idul Adha adalah ibadah yang sangat berdimensi sosial, paling tidak pada momen ini solidaritas sosial ditunjukkan secara konkrit," kata Syahrul di sela pelaksanaan "Open House" Gubernur Sulsel di Makassar, Senin.
Peringatan Idul Adha, kata Syahrul, mengingatkan para pejabat maupun orang yang memiliki kelebihan materi, bahwa hartanya bukan hanya untuk dirinya sendiri.
"Kita harus ingat bahwa harta kita memiliki fungsi sosial, ini saatnya kita berbagi," ujar Syahrul.
Dimensi sosial ini, lanjutnya, sangat penting karena hanya dengan berbagi kita dapat meningkatkan hidup kita di masa depan.
"Orang yang didukung oleh banyak orang karena dia tahu berbagi tentu akan mendapatkan ruang yang lebih besar untuk berakselerasi," jelasnya.
Lebih lanjut Syahrul mengatakan bahwa Idul Adha diharapkan dapat meningkatkan nilai-nilai ketaqwaan kepada Allah SWT.
"Ini adalah momentum religi untuk meningkatkan ketaqwaan dan keimanan kita," pungkas Syahrul.