Makassar (ANTARA Sulsel) - PT Pegadaian berencana melaksanakan MoU dengan pihak STIE Nobel Indonesia tentang pemagangan mahasiswa setelah sarjana di kantor pegadaian.

Keinginan itu diungkapkan Pimpinan kantor wilayah Pegadaian Makassar Nuril Islamiah saat mengikuti acara penarikan mahasiswa magang STIE Nobel yang telah menyelesaikan tugasnya selama dua bulan.

"Kami merencanakan MoU dengan pihak STIE Nobel tentang pemagangan mahasiswa setelah sarjana untuk dimagangkan di kantor pegadaian," ungkap Pimpinan Kanwil Pegadaian Makassar," kata Pimpinan kantor wilayah Pegadaian Makassar Nuril Islamiah di Makassar, Minggu.

Dalam acarapenarikan mahasiswa magang itu dihadiri sejumlah perwakilan kampus yakni Wakil Ketua II bidang administrasi, umum dan keuangan STIE Nobel Indonesia DR Maryadi termasuk Kanwil Pegadaian Makassar.

Penarikan mahasiswa magang digelar dalam bentuk dialog kecil. Hadir pula beberapa petinggi seperti kepala bagian humas kantor wilayah pegadaian Makassar dan beberapa jajaran lainnya.

DR Maryadi menjelaskan, penarikan mahasiswa magang dilakukan terhadap sembilan mahasiswa yang mengikuti proses magang selama dua bulan lamanya.

Mereka ditempatkan di kantor tersebut untuk belajar dan mengembangkan diri dalam dunia perkantoran.

Selain mengadakan penarikan mahasiswa magang, Maryadi bersama pimpinan Kanwil Pegadaian Makassar juga membicarakan mengenai rencana pembuatan MoU kerja sama antara STIE Nobel Indonesia dan kantor Pegadaian

Maryadi yang mendampingi mahasiswa STIE Nobel juga mengungkapkan tentang pentingnya praktik magang ini bagi pengembangan kemampuan mahasiswa.

"STIE Nobel mewajibkan mahasiswa untuk magang sebanyak tiga kali selama berkuliah, ini penting untuk pengembangan kemapuan dan menambah pengalaman," ujarnya.

Pewarta : Abd Kadir
Editor :
Copyright © ANTARA 2024