Makassar (ANTARA Sulsel) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Wagub Sulsel) Agus Arifin Nu`mang meminta semua pihak untuk turut berpartisipasi mencegah kebakaran hutan.

"Kami berharap keterlibatan masyarakat serta berbagai pihak dalam menghadapi musim kemarau, mengingat pada musim kemarau potensi kebakaran lebih besar," kata Agus saat memimpin Apel Siaga Pengendalian kebakaran hutan dan lahan tahun 2016 di Makassar, Senin.

Agus menegaskan perlunya dilakukan pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan karena sangat berpotensi merusak flora dan fauna.

Apalagi, menurut mantan Ketua DPRD Sulsel itu, kebakaran hutan juga akan berdampak negatif terhadap kesehatan, serta terjadinya erosi tanah di musim hujan, peningkatan pemanasan global yang semuanya akan berpotensi meningkatkan resiko bencana alam.

Sulsel, kata dia, memiliki luas kawasan yaitu 2.566.937,69 Ha yang harus dijaga dan dilindungi agar tidak rusak atau terbakar. Kawasan tersebut, kata dia, terdiri atas hutan lindung, hutan produksi tetap, hutan produksi terbatas, hutan produksi konversi dan kawasan suaka alam.

"Kata kunci untuk melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan yang penting adalah partisipasi masyarakat," jelas Agus.

Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sulsel Syukri Mattinetta mengatakan bahwa Apel siaga tersebut diikuti unsur kepolisian, TNI, Polhut, Brigade Manggala Agni Sulsel, Tagana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah , Sat Pol PP dan Dinas Perhubungan.

Syukri menambahkan bahwa apel tersebut bertujuan untuk menyatukan tekad dan langkah dalam menyelamatkan hutan dan kawasan hutan serta lahan dari kerusakan dan kebakaran.

"Kegiatan ini diharapkan akan menumbuhkan kepedulian, kewaspadaan dari semua pihak termasuk pemerintah, badan usaha dan masyarakat dalam mengendalikan kebakaran hutan dan lahan," pungkasnya.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024