Makassar (ANTARA Sulsel)- Tuan rumah PSM Makassar sukses merebut tiga poin usai mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor 2-1 pada lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, Senin.

Dua gol kemenangan PSM Makassar dalam pertandingan itu masing-masing dicetak Rasyid Bakri (penalti menit 80) dan Ferdinand Sinaga (90+). Adapun gol semata wayang Sriwijaya FC dicetak TA Musafri pada menit ke-71.

Pelatih Kepala PSM Makassar, Robert Rene Alberts usai pertandingan menyatakan bersyukur dengan kemenangan ini. Apalagi timnya meraih hasil positif itu setelah sempat tertinggal lebih dulu dari tim tamu.

"Saya tidak bakal bicara soal pertandingan tadi secara panjang lebar. Saya hanya fokus bagaimana menjalani pertandingan dengan bagus dan anak-anak telah membuktikan itu dalam laga ini," ujarnya.

Pelatih Sriwijaya FC Widodo Cahyono Putra, memberikan apresiasi atas sambutan pihak penyelenggara sejak kedatangannya di Makassar hingga pertandingan ini.

"Terima kasih panitia menyambut kita bagus. Selamat kepada PSM karena bisa memenangkan pertandingan, dan sangat luar biasa," katanya.

Sementara jalannya pertandingan, PSM Makassar yang berambisi meraih kemenangan kandang dan melanjutkan tren positif yang sempat terhenti dikandang Arema, langsung memilih mengambil inisiatif penyerangan.

Keputusan dari pelatih Robert untuk tampil lebih terbuka juga cukup efektif dengan lahirnya beberapa peluang.
Namun koordinasi dan fokus dari setiap pemain Sriwijaya ternyata mampu meredam setiap peluang yang didapatkan tim asal Makassar tersebut.

Bahkan Sriwijaya yang berstatus sebagai tim tamu juga tidak gentar untuk lebih bermain terbuka. Sayang serangan silih berganti yang dilakukan kedua tim belum mampu memberikan hasil sehingga skor tetap 0-0 hingga wasit meniup pluit tanda berakhirnya babak pertama.

Memasuki babak kedua, PSM kembali mengambil inisiatif penyerangan. Upaya itu cukup berhasil dengan lahirnya peluang yang didapatkan Ferdinand Sinaga pada saat pertandingan berjalan 48 menit. Sayang sundulan mantan pemain Persib itu masih bisa diantisipasi dengan baik oleh penjaga gawang Sriwijaya FC Teja Paku Alam.
Peluang PSM itu akhirnya mampu dibalas tuntas oleh tim asal Palembang tersebut melalui TA Musafri di menit 50.

Musafri yang mendapatkan sodoran dari Firman Utina dari tengah lapangan berhasil melewati kawalan Waksyiat. Sayang tendangannya yang menyusur tanah masih bisa dibloking penjaga gawang PSM Deny Marcel dan hanya menghasilkan tendangan penjuru bagi tim tamu.

Memasuki menit ke 56, PSM kembali mampu meraih peluang. Namun tendangan yang dilesakkan Ferdinand Sinaga itu masih menerpa mistar gawang Sriwijaya FC.

Peluang PSM kembali hadir melalui Rasyid Bakri pada menit ke 65 saat menerima umpan matang dari Titus Bonai. Sayang tendangannya didalam kotak penalti belum begitu keras sehingga bisa terbaca dengan baik penjaga gawang Sriwijaya FC.

Ferdinand Sinaga mendapatkan peluang ketiganya setelah mendapatkan umpan lambung yang memanjakan dari Wiljan Pluim.

Terus menekan, PSM justru harus menderita setelah lahirnya gol dari Musafri pada menit ke 71. Gol ini berawal dari akselerasi Hilton yang menyisir sudut kanan PSM sebelum memberikan umpan terukur yang mampu dimaksimalkan Musafri.

PSM yang terus berburu gol penyeimbang akhirnya mendapatkan hadiah penalti setelah Ferdinand Sinaga yang tinggal berhadapan dengan gawang mendapat ganggung dari pemain bertahan Sriwijaya FC pada menit ke-79.

Rasyid bakri yang dipercaya sebagai algojo akhirnya mampu menyelesaikan tugasnya secara sempurna sekaligus membuat skor kembali imbang menjadi 1-1.

Ketika pertandingan diprediksi akan berakhir imbang, justru tuan rumah mampu membalikkan keadaan sekaligus memupus ambisi Sriwijaya FC untuk mendapatkan poin setelah Ferdinand Sinaga mampu membuat gol dimasa injuri time.

Gol yang berawal dari umpan matang Ardan Aras yang muncul dari sisi kanan pertahanan lawan itu berhasil disundul dengan baik oleh Ferdinand sekaligus memberikan kemenangan penting bagi tim Juku Eja.

Pewarta : Abd Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024